SuaraJogja.id - Sebanyak 392 lurah dari seluruh kalurahan di DIY bersama para pamong desa menjemput kedatangan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Bowono (HB) X dan GKR Hemas di Stasiun Tugu Yogyakarta, Rabu (12/10/2022) petang.
Penjemputan dilakukan pasca Sri Sultan pulang dari Jakarta usai dilantik Presiden Joko Widodo (jokowi) sebagai Gubernur DIY periode 2022-2027 pada Senin (10/10/2022) kemarin.
"Pertama [kami jemput] di stasiun tugu, unsur pamong kami juga ada di sepanjang jalan malioboro. Aksi ini murni kami menyambut kedatangan bapak gubernur yang tanggal 10 oktober kemarin dilantik secara resmi oleh presiden," papar Sekjen Paguyuban Lurah dan Pamong (Nayantoko) DIY, Heri Yulianto disela aksi, Rabu.
Seluruh lurah dan pamong, menurut Heri merasa bersyukur Sri Sultan HB X dan Paku Alam X secara definitif ditetapkan kembali menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DIY untuk lima tahun kedepan. Hal itu menandakan pemerintah RI menerapkan Undang-undang Keistimewaan DIY Nomor 13 Tahun 2012.
Melalui UUK tersebut, banyak program Pemda DIY yang terserap hingga ke tingkat desa dan kalurahan. Diantaranya pemanfaatan dana keistimewaan (danais) untuk penyelenggaraan program di desa dan kalurahan.
"Ada beberapa kegiatan di kalurahan yang kemudian difasilitasi sumber dana dan anggarannya dari dana keistimewaan. Dan itu dirasakan langsung oleh kalurahan yang salah satunya menyangkut tentang akses sarana prasarana," jelasnya.
Sementara Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa mengungkapkan dilantiknya kembali Sri Sultan HB X dan Paku Alam X untuk memimpin DIY lima tahun kedepan diharapkan membuat pembangunan di Sleman semakin baik. Apalagi dalam misi dan visi Gubernur dan Wakil Gubernur, Pemda DIY akan mengembangkan pembangunan berbasis kalurahan.
"Kalurahan merupakan bagian dari pemerintah daerah sehingga pembangunan memang perlu difokuskan di kalurahan," katanya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
Terkini
-
PAD Mandek, Belanja Membengkak: Bantul Cari Jurus Jitu Atasi Defisit 2026
-
MJO Aktif, Yogyakarta Diprediksi Diguyur Hujan Lebat, Ini Penjelasan BMKG
-
Hindari Tragedi Keracunan Terulang! Sleman Wajibkan Guru Cicipi Menu MBG, Begini Alasannya
-
PTS Akhirnya Bernapas Lega! Pemerintah Batasi Kuota PTN, Yogyakarta Jadi Sorotan
-
Kisah Diva Aurel, Mahasiswi ISI Yogyakarta yang Goyang Istana Merdeka