SuaraJogja.id - Ngayogjazz 2022 kembali hadir memanjakan pecinta musik jaz di Yogyakarta dan sekitarnya. Kali ini event musik yang sudah berjalan selama enam belas tahun tersebut bertempat di Padukuhan Cibuk Kidul, Kalurahan Margoluwih, Kapanewon Seyegan, Kabupaten Sleman.
Masih mengusung semangat gotong royong yang sama dari tahun-tahun sebelumnya. Pemilihan Cibuk Kidul sebagai lokasi juga dimaksudkan untuk semakin mengangkat salah satu desa wisata di DIY khususnya Sleman agar lebih dikenal.
Perwakilan Warga Cibuk Kidul, Widodo menuturkan bahwa sebagai desa wisata Cibuk Kidul mempunyai sederet potensi. Salah satu yang menjadi unggulan adalah wisata edukasi mina padi.
Di samping itu, Cibuk Kidul sendiri berada di pinggir Sungai Konteng. Sungai itu mengalir sepanjang tahun dan airnya pun selalu jernih.
Lokasi yang mendukung disebut sesuai dengan tagline yang diangkat Ngayogjazz tahun ini yaitu 'Kena Jazz-é, Tetep Bening Banyuné'. Tagline itu terinspirasi dari falsafah jawa 'Kena iwak-é, tetep bening banyuné' yang artinya 'menangkap ikannya tapi jangan membuat keruh airnya'.
"Tagline ini memang seperti karakter di padukuhan kami dimana potensi di mina padi itu ada pertanian, lalu ada ikan. Seperti ikan nila, koi, paling banyak nila," ujar Widodo, kepada awak media, Sabtu (19/11/2022).
Selain dari lokasi yang menarik, Cibuk Kidul juga memiliki berbagai produk olahan unggulan. Mulai dari produk dengan bahan dasar ikan hingga hasil pertanian yang masyarakat panen sendiri.
"Ada produk-produk yang jadi unggulan di Cibuk Kudul, yaitu dawet nila. Ada produk olahan lain, olahan nila lain, onde-onde nila. Selain itu di cibuk kidul ada potensi yang namanya jenang upih, itu produk yang bahannya dari tepung beras, dari pertanian, kita olah. Keripik welut juga ada," tuturnya.
Selain dari potensi kuliner dan lokasi desa wisata yang menarik. Cibuk Kidul pun memiliki potensi lain seperti UMKM mulai dari batik, serta produk kerajinan lain misalnya genteng.
Baca Juga: Ngayogjazz 2022, Cita-cita Djaduk Ferianto yang Kian Dekat
Widodo mengatakan bahwa masyarakat Cibuk Kidul sangat antusias bisa menjadi bagian dari penyelenggaraan Ngayogjazz 2022. Apalagi warga juga ikut terlibat secara gotong royong bersama penyelanggara dan pihak lain untuk berbagai persiapannya.
"Semoga kita bisa menjadi tuan rumah yang baik dan akan berusaha sebaik-baiknya untuk menjamu tamu di tempat kami, sehingga dapat berdampak positif untuk kita semua, tidak hanya Cibuk Kidul, atau Sleman bahkan hingga ke DIY," tandasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Wisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Wasita menuturkan bahwa keterlibatan warga Cibuk Kidul dalam perhelatan Ngayogjazz tahun ini sudah dimulai sejak awal. Hal itu bisa dilihat dari pernak-pernik yang menghiasi sekitar lokasi.
"Warga selalu dilibatkan terkait persiapan pembuatan aksesoris. Mereka ikut membuat keterampilan tambahan bagi warga masyarakat dalam melukis aksesoris, lalu arsitek tambahan untuk Ngayogjazz juga," ujar Wasita.
Tahun ini setidaknya ada lebih dari 40 musisi yang siap meramaikan Ngayogjazz 2022. Di antaranya Barry Likumahuwa Jazz Connection, NonaRia x Dua Empat, Monita Tahalea, Irsa Destiwi Quintet, Kua Etnika ft. Bonita, SanDrums x Sri Hanuraga ft. Rodrigo Parejo (Spanyol), NJJO & Maarten Hogenhuis (Belanda), Gaga Gundul (Pemaï - Perancis & Gayam 16 - Indonesia), MLDJAZZPROJECT, Sax Party, ISI Yogyakarta Big Band, Yohanes Gondo Trio, Huaton Dixie, Acapella Mataraman, Taksu, dan masih banyak lagi.
Tidak ketinggalan juga komunitas-komunitas jazz se-nusantara yang akan hadir untuk menambah asupan kegembiraan. Ngayogjazz juga menjadi ruang ekspresi yang beragam dan luas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Banjir & Longsor Mengintai: Kulon Progo Tetapkan Status Siaga Darurat, Dana Bantuan Disiapkan?
-
Gunungkidul Genjot Pendidikan: Bupati Siapkan 'Dukungan Penuh' untuk Guru
-
DIY Percepat Program Makan Bergizi Gratis: Regulasi Bermasalah, Relawan Jadi Sorotan
-
Rebut Peluang Makan Bergizi Gratis: Koperasi Desa di Bantul Siap Jadi Pemasok Utama
-
Pemda DIY Buka-bukaan Soal Aset Daerah: Giliran Hotel Mutiara 2 Malioboro Dilelang