SuaraJogja.id - Keraton Yogyakarta bersama Majelis Ta'lim Darul Hasyimi menggandeng PT. Mangata Adya Internasional untuk melaksanakan kegiatan Festival Harmoni NKRI. Kegiatan ini membawa nilai-nilai persatuan dan kesatuan NKRI karena menyadari tentang keragaman bangsa Indonesia.
Ketua Pelaksana Lutfi Kharis Mahfud menuturkan kegiatan itu dilaksanakan juga masih dalam semangat kepahlawanan di bulan November ini. Sehingga penting untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bernegara.
"Penting untuk terus mejaga persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bernegara. Kita dapat merasakan banyak manfaat di antaranya menjaga keutuhan dan keamanan, memperkuat jati diri bangsa, adanya kemajuan bangsa dalam segala bidang dan tentu tercipta suasana tenteram dan nyaman," kata Lutfi di Kawedanan Pangulon Keraton Yogyakarta, Selasa (22/11/2022).
Disampaikan Lutfi, melalui rangkaian Festival Harmoni NKRI yang diselenggarakan di Kota Yogyakarta diharapkan dapat menggaungkan kembali semangat kepahlawanan. Terkhusus kepada generasi muda yang menjadi garda terdepan bangsa.
Baca Juga: FOTO: Kemeriahan Festival Generasi Happy yang Digelar Tri di Stadion Maguwoharjo
"Sehingga muncul dan tumbuh menjadi generasi muda yang kuat, mandiri, cerdas, anti radikalisme serta anti narkoba," ucapnya.
Selain mengusung semangat persatuan dan kesatuan, kata Lutfi, tujuan dari kegiatan itu antara lain untuk ikut melestarikan seni dan budaya nusantara. Dalam hal ini termasuk dapat meningkatkan industri pariwisata di Indonesia.
Kegiatan ini akan dilaksanakan di Alun-alun selatan Yogyakarta pada tanggal 19-27 November 2022. Rangkaian yang disusun sangat beragam dan diharapkan dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat untuk ikut menikmatinya.
Dimulai dengan kegiatan pertama yaitu Festival Shalawat Jawa #5 yang babak penyisihannya akan dilaksanakan pada tanggal 19-20 November 2022. Kegiatan FSJ itu merupakan kelanjutan dari FSJ pada tahun-tahun sebelumnya yang telah sukses diselenggarakan oleh Majlis Ta'lim Darul Hasyimi Pengda Yogyakarta.
Ketua Pengda Darul Hasyimi Yogyakarta, Sulistyo Eko menuturkan Festival Shalawat Jawa (FSJ) #5 kali ini mengusung tema 'Dengan Berpadunya Shalawat dan Seni Budaya, Kita Tanamkan Kecintaan Generasi Muda terhadap Budaya Nusantara untuk Memperkuat Jati Diri Bangsa dalam Menjaga Keutuhan NKRI".
Baca Juga: Dimulai pada 26 November, Begini Cara Menonton Film di Festival JAFF 2022
"Tema ini diambil dengan dasar bahwa shalawat merupakan aset seni budaya dan tradisi yang dimiliki Indonesia," ujar Eko.
"Dengan shalawat menjadi perekat yang menguatkan persatuan dan kesatuan bangsa dengan cara menumbuhkan rasa cinta kepada tanah air, karena dalam shalawat selalu dipupuk rasa cinta kepada Rasulullah Muhammad SAW," tambahnya.
Ia menilai tradisi kesenian shalawat ini merupakan bukti bahwa kehadiran Islam tidak menggerus budaya lokal. Melainkan justru mengisi, membaur dan saling menguatkan satu sama lain.
FSJ #5 peserta kembali akan menampilkan Shalawat Tasbih Hadiningrat dan Dasar Bagus sebagai lagu wajib. Shalawat ini merupakan karya dari Sri Sultan Hamengku Buwono I dan Sri Sultan Hamengku Buwono II yang sampai saat ini masih ditampilkan oleh Karaton Ngayogyakarto Hadiningrat pada acara-acara tertentu.
Tak hanya acara shalawat saja, ada pula lomba mewarnai anak yang akan diikuti oleh TK/Paud dan SD seluruh DIY pada tanggal 25 November 2022. Serta penampilan Jogja Hip Hop Foundation sebagai andalan kesayangan warga DI Yogyakarta pada tanggal 26 November 2022.
Keesokan paginya dilaksanakan Senam Masal bersama Keraton di Alun-Alun Selatan dengan target ribuan peserta. Serta acara yang paling ditunggu-tunggu adalah Malam Anugerah Festival Shalawat Jawa #5 pada tanggal 27 November.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Taman Pintar Kembali Gelar Pameran Batik, Tampilkan Koleksi Batik Larangan di Keraton Yogyakarta
-
Digunakan untuk Proyek Tol, Keraton Yogyakarta Kaji Sistem Pelepasan Tanah Kasultanan
-
Jarang Terungkap, Keraton Yogyakarta akan Hadirkan Sejarah Temaram Sri Sultan HB III dan IV Lewat Pameran Sumakala
-
Gamelan Sekati, Benda Pusaka Keraton Yogyakarta yang Dimainkan saat Perayaan Sekaten
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Honda Cari Bibit Pembalap Muda di Ajang HDC
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
Terkini
-
Ini Biang Kerok Keracunan Makanan Bergizi Gratis Menurut Badan Gizi Nasional
-
Makan Bergizi Gratis Tanpa APBN? Ini Rahasia 1351 Dapur Umum di Seluruh Indonesia
-
Sebanyak 14 SPPG BUMDes di DIY Diluncurkan, Ekosistem Ekonomi Lokal Makin Dikuatkan
-
Jangan Skip Ini Bocoran Tempat Berburu DANA Kaget yang Terbukti Ampuh Dapatkan Saldo Rp100 Ribu
-
Pastikan Tak Ada Unsur SARA di Perusakan Nisan Makam, Polda DIY Beberkan Motif Pelaku