SuaraJogja.id - Sleman Temple Run (STR) 2023 siap kembali diselenggarakan. Data terakhir mencatat total ada 1.160 peserta yang sudah teregistrasi mengikuti acara tahunan di Sleman tersebut.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menuturkan bahwa keikutsertaan peserta pada tahun ini melebihi target yang sudah ditentukan sebelumnya. Saat ini pendaftaran Sleman Temple Run pun sudah resmi ditutup.
"Peserta melebihi target, awal kita menargetkan 1.000 peserta tapi sampai saat ini yang sudah teregistrasi secara online 1.160 peserta. Saat ini kita sudah menutup pendaftaran untuk peserta Sleman Temple Run 2023 ini," kata Danang dikutip, Selasa (17/10/2023).
Lebih spesialnya dari ribuan peserta itu terdapat 32 peserta yang dari 22 negara. Mulai dari Jerman, Hungaria, Perancis, Kolombia, Philipina, Pakistan, Gambia, Malawi, Thailand, Algeria, Kamboja, Brunei, Yaman, Korea Selatan, Belarus, Tanzania, Timor Leste, Malaysia, Vietnam hingga Rusia.
"Sleman timur ini memiliki daya tarik tersendiri terlebih dengan banyaknya peninggalan candi. Bahkan mungkin ini jarang dilakukan di berbagai negara," ujarnya.
Sleman Temple Run 2023 sendiri rencananya akan diselenggarakan pada 5 November 2023 mendatang. Disampaikan Danang, saat ini persiapan sudah hampir mencapai 90 persen.
Termasuk pihaknya yang tadi mengecek secara langsung rute yang akan dilalui para peserta STR 2023. Hal itu sebagai komitmen Pemkab Sleman agar penyelenggaraan nanti dapat berjalan lancar dan aman.
"Persiapan sudah hampir 90 persen. Pemerintah Kabupaten Sleman berkomitmen untuk menyiapkan Sleman Temple Run 2023 dengan optimal sehingga nanti akan menjadi kenangan tersendiri buat semua peserta," tuturnya.
Pada perhelatan kali ini, ada tiga kategori jarak yang dilombakan pada Sleman Temple Run 2023, yakni 5K, 15K serta 30K. Jalur yang akan dilalui para peserta antara lain start dan finish di Candi Banyunibo, Candi Ijo, serta melewati kompleks Candi Ratu Boko, dan Tebing Breksi.
Para peserta Sleman Temple Run 2023 juga bisa memperebutkan total hadiah sebesar Rp74 juta untuk tiga kategori jarak yang dilombakan. Selain menikmati wisata candi yang ada di Sleman, pada tahun ini para peserta akan disuguhkan dengan kesenian tradisional yang melibatkan masyarakat lokal di sejumlah titik.
Berita Terkait
-
Masjid Agung Sleman: Pusat Ibadah, Kajian, dan Kemakmuran Umat
-
Libur Singkat, Ini Momen Bek PSS Sleman Abduh Lestaluhu Rayakan Idulfitri Bersama Keluarga
-
Gustavo Tocantins Beri Sinyal Positif, PSS Sleman Mampu Bertahan di Liga 1?
-
Dibayangi Degradasi, Pieter Huistra Bisa Selamatkan Nasib PSS Sleman?
-
Hasil BRI Liga 1: Drama 5 Gol, Persis Solo Kalahkan PSS Sleman
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
-
Dear Petinggi BEI, IHSG Memang Rapuh dan Keropos!
Terkini
-
Deadline Penggusuran di Depan Mata, Warga Lempuyangan Lawan PT KAI: "Bukan Asetmu, Ini Tanah Kami
-
Viral, Foto Pendaki di Puncak Gunung Merapi Bikin Geger, Padahal Pendakian Ditutup
-
Sleman Pastikan Tak Ada ASN Bolos, Tapi Keterlambatan Tetap Jadi Sorotan
-
Pemda DIY Ngebut Bangun Sekolah Rakyat, Siswa Miskin Bisa Sekolah Juli 2025
-
Pengawasan Jebol hingga Daging Sapi Antraks Dijual Bebas, 3 Warga Gunungkidul Terinfeksi