SuaraJogja.id - Kakek asal Kalurahan Giripeni, Kapanewon Wates, Kulon Progo, SAK ini memang bertingkah di luar nalar. Kakek berumur 61 ini diduga melakukan pencabulan terhadap bocah laki-laki yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) dengan cara memaksa memegang alat kelaminnya.
Kasi Humas Polres Kulon Progo Iptu Triatmi Noviartuti ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Setidaknya ada empat anak SD yang sementara menjadi korban aksi bejat yang dilakukan SAK. Terduga pelaku juga diketahui berprofesi sebagai pedagang.
"Kasus ini ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak [PPA] satreskrim Polres Kulon Progo," tutur dia, Kamis (26/10/2023).
Novi menuturkan aksi pencabulan tersebut terjadi di pangkalan ojek di wilayah Terbah, Wates, Kulonprogo. Aksi pencabulan tersebut dilakukan pada Senin (11/9/2023) sekitar pukul 09.20 WIB.
Baca Juga: Bejat! Bapak di Sleman Lakukan Pencabulan Terhadap Anak Kandung Selama 11 Tahun
Awalnya ada empat anak di bawah umur yang semuanya laki-laki melintas di pangkalan ojek tersebut. Keempat siswa SD itu baru saja selesai berolah raga di Alun-alun Wates dan hendak kembali ke sekolah.
"Mereka bermaksud kembali ke sekolah dengan berjalan kaki usai mengikuti olahraga di Alun-alun Wates," terangnya.
Saat berjalan menuju sekolahnya, anak-anak ini melewati pangkalan ojek. Saat itu, pelaku menarik tangan anak-anak ini dan diminta memegang alat kelamin pelaku.
Bocah-bocah ini ketakutan dan berlari ke sekolah. Mereka kemudian menceritakan peristiwa tersebut ke salah satu gurunya. Tak ingin ada korban lagi dengan aksi yang dilakukan kakek bejat tersebut, salah satu guru melaporkannya ke polisi.
"Polisi tengah mendalami kasus ini. Siapa tahu ada korban lain, sementara baru empat," ungkapnya.
Baca Juga: Geger Warga Keroyok Terduga Pelaku Pencabulan Keponakan di Banjarnegara
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Dog Knows Everything: Kakek, Anjing Pelacak, dan Misteri Pembunuhan
-
Rumah Keluarga Fuji di Padang Disorot, Silsilah Orangtua Jadi Perbincangan
-
Viral Pasangan Bantu Kakek yang Kehabisan Bensin Gegara Tak Punya Uang
-
Kabar Duka dari Fuji, Salah Satu Orang Terkasih Meninggal Dunia
-
Sosok Raffi Ahmad: Cucu Jenderal Polisi Darah Biru yang Kini Jadi Utusan Khusus Presiden
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Banyak Aduan Tidak Ditindaklanjuti, Front Masyarakat Madani Laporkan Bawaslu Sleman ke Ombudsman DIY
-
Viral Video Truk Buang Sampah Ilegal di Hutan Gunungkidul, WALHI Desak Pemda DIY Bertindak
-
Timses Pede Heroe-Pena Menang Pilkada Yogyakarta, Target 40 Persen Suara Terkunci
-
Mary Jane Bisa Kumpul Keluarga, Buat Pesan Menyentuh sebelum Keluar dari Lapas Jogja
-
Menteri LH Marah soal Sampah, 5 Truk dari Jogja Tertangkap Basah Buang Limbah di Gunungkidul