SuaraJogja.id - Gegara berjalan ugal-ugalan, sebuah microbus Isuzu Elf menabrak dump truk pengangkut pasir yang berjalan pelan di Jalan Sogan-Karangwuni Wates, Kulon Progo. Akibat peristiwa itu, seorang penumpang Microbus tewas terjepit.
Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviarti menuturkan kecelakaan tersebut terjadi pada hari Rabu (29/11/2023) pukul 23.00 WIB. Korban adalah Muhammad Ferdiyanto (30) warga Haurpanggung, Tarogong Kidul, Garut, Jawa Barat.
"Kecelakaan tersebut antara Microbus Isuzu Elf AD-7187-AF dan Dump Truck Hino B-9526-UDC, "kata dia, Kamis (30/11/2023).
Dia mengatakan kecelakaan tersebut bermula ketika Microbus Isuzu Elf AD-7187-AF dikemudikan oleh Agus Tri Santosa (34) warga Nguter Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah melaju dari arah selatan menuju ke utara. Agus mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan tinggi.
Sesampai di lokasi kejadian, Agus tidak menyadari jika ada sebuah Dump Truck yang dikemudikan Irawan (32) warga Kalurahan Kapiteran, Kapanewon Kemiri, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah yang melaju pelan dengan arah yang sama. Karena jarak terlalu dekat, tabrakan tak bisa dihindari.
"Kabin depan Isuzu Elf tersebut ringsek sisi kiri dan penumpang terjepit. Untuk evakuasi korban dan kendaraan kami harus mendatangkan tim dari Basarnas," tambahnya.
Empat orang penumpang Isuzu Elf mengalami luka-luka sementera seorang penumpang yang berada di samping sopir tewas terjepit. Sopir Isuzu Elf mengalami luka patah tulang tangan kiri, memar dada kiri, dirawat di RSUD Wates.
Sementara itu, Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta, Kamal Riswandi membenarkan hal tersebut. Sekira pukul 23.15 WIB, petugas piket menerima informasi telah terjadi laka lantas dengan korban terjepit body kendaraan dan membutuhkan penanganan khusus untuk evakuasinya.
"Mendapat lapora tersebut basarnas memberangkatkan 1 Tim Rescue dari Unit siaga Kulonprogo dan 1 tim Rescue kantor basarnas yogyakarta," ujarnya.
Baca Juga: Truk Kontainer Nyangkut Pohon, Jalur Ringroad Selatan Macet
Tim yang diberangkatkan ke lokasi kejadian dilengkapi dengan peralatan Ekstrikasi untuk evakuasi korban terjepit body kendaraan. Setelah sampai di lokasi tim langsung berkordinasi dengan pihak Satlantas Polres Temon dan potensi SAR yang sudah berada di lokasi.
Proses evakuasi sendiri berlangsung kurang lebih 30 menit dan akhirnya korban yang terjepit body kendaraan berhasil di evakuasi oleh Tim SAR Gabungan dalam kondisi meninggal dunia.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Warga Mulai Padati Imogiri, Ingin Saksikan Prosesi Pemakaman PB XIII dari Dekat
-
Buntut Keracunan Siswa, Pemkab Bantul Panggil Seluruh SPPG Cegah Insiden Serupa
-
Cuaca Ekstrem Ancam DIY: Dua Kabupaten Tetapkan Status Siaga
-
Di Samping Sang Ayah: Posisi Makam Raja PB XIII Terungkap, Simbol Keabadian Dinasti Mataram?
-
Jalur yang Dilewati Iring-iringan Jenazah PB XIII di Yogyakarta, Polda DIY Siapkan Pengamanan Ekstra