SuaraJogja.id - Jajaran Polres Bantul belum menetapkan tersangka dalam kasus terperosoknya mini bus Elf Long yang terjadi di Jalur Cinomati yang mengakibatkan seorang penumpang meninggal dunia. Polisi masih fokus evakuasi dan perawatan penumpang luka.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana W menuturkan evakuasi mini bus ELF Long N 7602 TA yang terguling di Jl.Cinomati Kalurahan Wonolelo Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul ini membutuhkan waktu cukup lama. Petugas gabungan harus melakukan evakuasi hampir 4 jam lamanya hingga body kendaraan bisa diangkat dari jurang.
"Kita lakukan evakuasi dari Pukul 15.20 WIB sampai dengan 19.30 WIB," tutur dia, Minggu (11/12/2023) malam.
Seluruh penumpang termasuk sopir langsung dievakuasi ke rumah sakit. Dan Minggu siang dari 13 penumpang yang dirawat di rumah sakit sudah diperkenankan pulang sementara 4 lainnya masih dirawat di rumah sakit.
Jeffry menambahkan, berdasarkan pemeriksaan didapatkan fakta jika hari Sabtu, 9 Desember 2023, pada Pukul Sekitar 15:05 WIB diketahui jika mini bus tersebut membawa rombongan family tour salah satu kantor yang berasal dari Surabaya yang melaksanakan tour di Yogyakarta.
Setelah mini bus melewati jalan Cinomati dari arah timur (Dlingo) menuju ke barat (Bantul). Jalan Cinomati memang dikenal jalur ekstrim dengan turunan/tsnjakan sangat tajam dan banyak belokan sementara kondisi jalan banyak lobangnya.
"Beberapa saat belum lokasi kejadian mini bus sebenarnya sudah melakukan pengereman akan tetapi roda mengalami slip sehingga mini bus tetap melaju," kata dia.
Dan untuk menghindari tabrakan dengan kendaraan lain dari arah utara sopir mini bus kemudian membanting stir ke kiri jalan atau area jurang sehingga mini bus akhirnya terguling ke dalam jurang. Mini bus yang dikemudikan oleh IN warga Tenggumung Wetan Kemuning 15 RT/RW 03/16, Wonokusumo, Semampir, Surabaya ini membawa 17 penumpang.
"Satu orang meninggal dunia karena tegencet body kendaraan, " kata dia.
Baca Juga: Jangan Lupa Abisin Cuti!, 8 Wisata Sungai di Bantul Ini Wajib Masuk List Liburan
Seperti diberitakan sebelumnya, Is perempuan asal Kosambin Malang Jawa Timur ini menjadi korban meninggal dalam peristiwa merosotnya Mobil penumpang Elf di jalan Cino Mati, jalur alternatif Kapanewon Dlingo ke Pleret Bantul, Sabtu (8/12/2023) siang. Perempuan berumur 37 tahun ini tewas terjepit bodi kendaraan dan butuh waktu cukup lama untuk mengevakuasinya
Kasie Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Wigdiyana menuturkan peristiwa naas tersebut terjadi sekira pukul 14.00 WIB. Peristiwa ini terjadi di Jalan Dlingo Wonolelo Dusun Cegokan, Wonolelo, Pleret, Bantul. Kendaraan yang terperosok ke jurang adalah mobil penumpang elf plat N 7602 TA.
"Itu kendaraan Isuzu Elf warna hitam, nomor polisi N7602TA. Membawa wisatawan asal Jawa Timur, " kata dia.
Kecelakaan tersebut bermula ketika kendaraan Isuzu Elf dikemudikan oleh IN (35) melaju dari arah Dlingo menuju ke Pleret. Mereka baru saja selesai berwisata di kawasan hutan Pinus Dlingo. Sopir asal Tenggumung wetan kemuning 15 RT 03 RW 16 Wonokusumo Semampir kota Surabaya jatim memilih jalur Chino Mati.
Jalur Cinomati memiliki kontur turunan cukup curam jika dari Dlingo dan dipenuhi kelokan tajam. sebelum memasuki lokasi kecelakaan sopir sudah kehilangan kendali, sesampai dilokasi kecelakaan mobil terperosok ke jurang.
"Nampaknya sopir tidak menguasai medan, " kata dia.
Akibat kejadian tersebut E yang berada di sisi kiri terjepit bodi kendaraan dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Penumpang ada 17 sehat 3, MD 1, Korban luka 13 orang, dibawa ke rumah sakit dg rincian rs permata husada 2, Pleret dan 11 dibawa rumah sakit Nur Hidayah, Jetis.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Melihat Proses Evakuasi Harimau Sumatera Pemakan Ternak di Agam
-
Evakuasi Dramatis: Mobil Terjun ke Laut di Tanjungpinang, Pengemudi Tewas
-
Daftar Nomor Telepon Darurat untuk Korban Banjir Bekasi, Catat untuk Evakuasi!
-
Gelar Kunjungan Industri, Siswa MAN 2 Bantul Praktik Olah Bandeng Juwana
-
Lagi, Satu Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Ditemukan di Lantai 8 Belakang Gedung
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
IHSG Masih Jeblok Jadi Momentum Berinvestasi? Simak Tips dari Dosen Ekonomi UGM
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik