SuaraJogja.id - Badan Pusat Statistik (BPS) belum lama ini mengeluarkan rilis mengenai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 2023. Dalam indeks tersebut menempatkan Kabupaten Sleman diurutan nomor satu dengan Sumber Daya Manusia (SDM) paling maju di Indonesia.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo menyambut baik capaian dalam rilis tersebut. Ia menilai hal itu merupakan keberhasilan seluruh masyarakat Kabupaten Sleman.
Pencapaian ini lebih spesial lagi. Pasalnya dari sumber yang sama, Bumi Sembada yang menempati posisi teratas itu belum berganti sejak tahun 2004 silam.
"Pencapaian ini keberhasilan warga Sleman yang berhasil menghidupkan seluruh sektor. Sehingga sumber daya manusianya dinilai yang paling tinggi di Indonesia," kata Kustini, Senin (3/6/2024).
Baca Juga: Polresta Sleman Naikkan Status Kasus Dugaan Pungli di Lapas Cebongan ke Penyidikan
Tak ingin puas dengan capaian tersebut, Kustini bertekad untuk kembali mempertahankan Sleman sebagai salah satu kabupaten dengan SDM paling maju di Indonesia untuk waktu ke depan. Hal itu tidak dapat diwujudkan tanpa sinergi yang baik oleh semua pihak.
"Kami akan terus berupaya bersama seluruh elemen masyarakat untuk mempertahankan capaian ini dan merealisasikan kebermanfaatannya untuk Sleman dan Indonesia," ujarnya.
Selain itu, sektor-sektor lain pun tetap akan mendapat perhatian. Sehingga nantinya dapat berdampak luas kepada masyarakat.
"Kita juga akan meningkatkan pada sektor lainnya yang kita nilai masih kurang agar punya dampak positif pada masyarakat," tuturnya.
Dalam kesempatan ini, Kustini mengapresiasi kerja keras BPS yang menurutnya telah melakukan pendataan secara profesional. Baik di wilayah Sleman maupun seluruh Indonesia.
Baca Juga: Kustini Sri Purnomo Bertemu Khusus dengan Ketua DPD Gerindra Bahas Pilkada Sleman, Pertanda Koalisi?
Pendataan yang dilakukan sendiri didasarkan pada tiga aspek. Aspek-aspek itu terkait dengan kualitas hidup, yaitu kesehatan, pendidikan, dan pengeluaran.
"Karena pendataan ini dilakukan oleh BPS, berarti secara riil mereka melaksanakan pendataan sampai ke bawah. Kami dari dari pemerintah tentu sangat mengapresiasi," tandasnya.
Mengutip laman resmi BPS, IPM Kabupaten Sleman pada tahun 2023 berada dalam kategori 'IPM Sangat Tinggi' mencapai 84,86 poin. IPM tersebut meningkat sebesar 0,46 poin dibandingkan dengan IPM tahun 2022 yakni 84,40 poin.
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: PSS Sleman Jalani Laga Uji Coba, Ini Tujuan Mazola Junior
-
Dari Sekda ke Bupati: Harda Kiswaya dan Visi Sleman yang Maju dan Berkeadaban
-
Lucky Hakim Sebut Indramayu Daerah Termiskin & Bupatinya Terkaya di Jabar, Cek Faktanya
-
Perekonomian Jakarta Triwulan III 2024 Melesat 4,93 Persen, Apa Pemicunya?
-
Tantangan Terbuka Hokky Caraka untuk Wataru Endo: Saya Ingin Tahu!
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
Terkini
-
Kasus Anjing Gigit Warga di Cangkringan Berakhir Damai, Korban Terima Tali Asih
-
Bawaslu Yogyakarta Surati Tiga Paslon Terkait Pelanggaran Ribuan APK
-
Perahu Terbalik Digulung Ombak, Seorang Nelayan Ditemukan Tewas di Pantai Watulumbung Gunungkidul
-
Gugatan Kepada PT KAI Berlanjut, Keraton Yogyakarta Ingatkan Kepemilikan Lahan Kasultanan
-
Sambut Natal dan Tahun Baru, Yogyakarta Marriott Hotel Suguhkan Keajaiban Bawah Laut hingga Ragam Paket Spesial