SuaraJogja.id - Tim mahasiswa UGM mengeluarkan sebuah inovasi berupa aplikasi bertajuk GO-Farm. Aplikasi ini bertujuan untuk menyediakan produk daging ayam segar, bebas kontaminasi dan berkualitas.
Tim mahasiswa tersebut beranggotakan Maratus Sholihah (Fakultas Peternakan), Khafidlotul Ngilmi (Fakultas Peternakan), Riyan Azhari Dewanto (Sekolah Vokasi), Titis Wahyudi Putro (Sekolah Vokasi), dan Krisnina Meilani Wardhani (Fakultas Hukum) yang didampingi oleh Galuh Adi Insani, selaku Dosen Fakultas Peternakan, Departemen Pemuliaan dan Reproduksi Ternak.
Maratus mengatakan GO-Farm merupakan kependekan dari Grown on Farm. Inovasi ini muncul setelah dia dan kawan-kawannya melihat daging ayam sebagai bahan pangan memiliki sifat yang mudah rusak atau perishable food.
Belum lagi dengan berpotensi mengandung bahaya atau potentialy harzardous food. Kondisi ini disebabkan oleh penjual daging ayam biasanya membawa dagangannya menggunakan pick up terbuka lalu di pasar daging ayam itu diletakkan di meja keramik tanpa penutup.
Baca Juga: Pukat UGM: KPK Tidak Punya Alasan Untuk Tak Segera Tangkap Harun Masiku
"Hal tersebut menyebabkan terjadinya kontaminasi silang antar daging dan kontaminasi dari udara selain itu daging juga berpotensi dihinggapi oleh lalat dan hewan kecil lainnya," kata Maratus, Sabtu (15/6/2024).
Berdasarkan permasalahan itu maka mereka akhirnya membuat aplikasi yang menyediakan produk daging ayam yang segar, bebas kontaminasi dan berkualitas.
Inovasi itu dituangkan melalui Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) yang berjudul GO-Farm: Strategi Optimalisasi Supply Chain Management dalam Rangka Mengurangi Potentially Hazardous Food pada Produk Peternakan melalui Digital Platform.
Anggota tim lainnya, Ngilmi menuturkan bahwa mereka bekerja sama dengan sejumlah pihak terkait program tersebut. Guna menyediakan produk yang akan dipasarkan.
"Para mahasiswa ini melakukan kerja sama dengan beberapa RPA [Rumah Potong Ayam] untuk menyediakan produk daging ayam broiler. Produk daging ayam tersebut akan dipasarkan melalui aplikasi GO-Farm sehingga mampu memperluas target pasar bagi supplier," ujar Ngilmi.
Bagi konsumen tim mahasiswa menawarkan daging segar tanpa frozen yang memiliki tingkat higienitas yang tinggi. Konsumen dengan mudah melakukan pembelian melalui handphone tanpa ribet ke supermarket atau pasar.
Baca Juga: Ratusan Mahasiswa Kedokteran Hewan UGM Siap Kawal Kesehatan Hewan Kurban di DIY
Hadirnya GO-Farm diharapkan mampu memenuhi kebutuhan daging ayam yang halal. Serta sesuai dengan prinsip keamanan pangan bagi ibu-ibu rumah tangga untuk menciptakan makanan yang sehat dan bergizi.
Berita Terkait
-
Beda WhatsApp Web dan WhatsApp Desktop, Pilih yang Paling Sesuai Kebutuhan
-
7 APK Penghasil Saldo DANA Tercepat, Langsung Cair dan Bisa Digunakan
-
Masih Fresh Saldo DANA Gratis Edisi Sabtu 12 April 2025, Pas Buat Bayar Token Listrik
-
Tap Coin: Aplikasi Penghasil Saldo DANA yang Super Cuan
-
Fitur Baru WhatsApp: Dari Rapat Spontan Sampai Bikin Acara, Semua Jadi Lebih Mudah!
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
Terkini
-
Pemkot Yogyakarta Gelar Pemeriksaan Kesehatan Lansia Gratis Tiap Bulan, Catat Tanggal dan Lokasinya!
-
Psikolog UGM Soroti Peran Literasi Digital dan Kontrol Diri
-
Pascaefisiensi Anggaran, Puteri Keraton Yogyakarta Pertahankan Kegiatan Budaya yang Terancam Hilang
-
Komunikasi Pemerintah Disorot: Harusnya Rangkul Publik, Bukan Bikin Kontroversi
-
Sehari Dua Kecelakaan Terjadi di Sleman, Satu Pengendara Motor Meninggal Dunia