SuaraJogja.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta akhirnya membuka ruang dialog dengan perwakilan pedagang kaki lima (PKL) di Teras Malioboro (TM) 2. Langkah ini disebut sebagai itikad baik pemerintah untuk mendengarkan aspirasi yang diinginkan para pedagang.
"Jadi yang pasti kita memang tadi sudah mendengarkan apa yang menjadi penyampaian dari mereka, ini bagian daripada komunikasi Pemkot Jogja," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Jogja Sugeng Purwanto ditemui di Balai Kota Yogyakarta, Senin (5/8/2024).
"Ini bentuk daripada itikad baik dari pemerintah kota untuk bertemu dengan mereka yang selama ini mereka kan selalu menuntut untuk komunikasi," imbuhnya.
Terkait dengan hasil pertemuan atau koordinasi dengan para pedagang tadi, Sugeng masih belum bisa menuturkan secara rinci. Pihaknya akan berdiskusi kembali dengan sejumlah pihak terkait sebelum merumuskan kebijakan lebih lanjut.
Baca Juga: Usai Bertemu Pj Wali Kota, Pedagang Teras Malioboro 2 Berharap Tak Hanya "Di-PHP", Ini Tuntutannya
"Mengenai ending dari apa yang kemudian kebijakan yang harus dilaksanakan tentunya ini juga menjadi bagian yang pasti terhubung jarak pembicaraan, komitmen lebih lanjut secara internal di pemerintah kota," tandasnya.
Dalam kesempatan ini, Sugeng pun mengaku belum bisa memastikan kapan lagi agenda dialog selanjutnya dilaksanakan. Termasuk dengan teknis siapa saja yang diundang dan diajak berdialog.
Namun ia menyebut pihaknya cukup kesulitan jika memang harus mengundang seluruh pedagang TM 2 yang jumlahnya mencapai 1.041 orang. Sehingga perwakilan dinilai menjadi teknis yang masih akan digunakan ke depan.
"Permasalahan teknis tidak memungkinkan dan perwakilan itu menjadi konsistensi bentuk yang penting. Mengenai waktu ya kita enggak bisa bilang minggu depan, bulan depan, atau dua minggu lagi. Bisa jadi kalau segela sesuatu ada kondisional dari hasil koordinasi dari masukan mereka ya tidak menutup kemungkinan ya bisa cepat," ujarnya.
"Tapi pastinya ini bagian dari tidak semudah yang kita bayangkan. 1.041 ini isi keinginan juga 1.041 macam. Enggak mungkin semua policy itu bisa memuaskan itu yang sedang kita kondisikan, kondisikan dalam tanda kutip tidak negatif tapi kepada arah yang lebih bisa diterima oleh semua pihak," sambungnya.
Baca Juga: Diundang Koordinasi oleh Pemkot Jogja, Paguyuban Pedagang TM 2: Jangan cuma Formalitas Saja
Paguyuban Sambut Baik
Perwakilan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di Teras Malioboro (TM) 2 menghadiri undangan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta. Pertemuan ini disambut baik oleh perwakilan pedagang TM 2.
"Paling enggak ini awal daripada Pj wali kota membuka dialog dengan [paguyuban] Tri Dharma," kata Ketua Paguyuban Koperasi Tri Dharma, Arif Usman, ditemui di Grha Pandawa Balai Kota Yogyakarta, Senin (5/8/2024).
Bagaimana tidak, disampaikan Usman, pertemuan ini terwujud setelah pada beberapa kali kesempatan yang sudah-sudah belum dapat terfasilitasi. Dia berharap pertemuan ini menjadi langkah awal untuk mendengarkan keresahan para pedagang selama ini.
"Semoga Pj wali kota yang baru ini punya hati yang bersih pikiran yang jernih bisa menerima dan menampung apa yang selama ini bisa kita rasakan dan keluhan-keluhan kita. Jadi ini merupakan awal," ujarnya.
Usman menyatakan tuntutan para pedagang tidak berubah sejak awal. Di antaranya relokasi yang bersifat partisipatif dan menyejahterakan bagi para pedagang.
Berita Terkait
-
Ditengah Roket Hizbullah Hantam Pinggiran Tel Aviv, Benjamin Netanyahu Langsung Gelar Pertemuan Darurat
-
Deflasi dan PHK: Jeritan Pedagang Pasar Johar Baru, Tukang Bajaj Pun Ikut Merana
-
Beres Sowan ke Jokowi dan SBY, Prabowo Niat Temui Megawati
-
Soal Ada Tidaknya Tawaran Jadi Wantimpres di Pertemuan Prabowo-SBY, Begini Kata Demokrat
-
Terkuak! Ternyata Ini Arti Sajian Nasi Goreng SBY saat Jamu Prabowo di Cikeas
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Viral Video Truk Buang Sampah Ilegal di Hutan Gunungkidul, WALHI Desak Pemda DIY Bertindak
-
Timses Pede Heroe-Pena Menang Pilkada Yogyakarta, Target 40 Persen Suara Terkunci
-
Mary Jane Bisa Kumpul Keluarga, Buat Pesan Menyentuh sebelum Keluar dari Lapas Jogja
-
Menteri LH Marah soal Sampah, 5 Truk dari Jogja Tertangkap Basah Buang Limbah di Gunungkidul
-
Anggaran Sampah Jogja Terungkap, hanya 40 Persen dari Rp96 Miliar untuk Atasi Timbunan