Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Rabu, 04 September 2024 | 14:49 WIB
Ilustrasi bunuh diri. (Antara)

SuaraJogja.id - Teka-teki penyebab kematian seorang anggota polisi berinisial BS di Kulon Progo terjawab. Polisi berpangkat Ipda itu dipastikan meninggal dunia akibat bunuh diri.

"Berdasarkan keterangan dari saksi dan olah TKP, serta hasil forensik dari rumah sakit Bhayangkara, kita sudah koordinasikan itu murni bunuh diri," kata Kapolres Kulon Progo, AKBP Wilson Bugner Pasaribu, kepada awak media, Rabu (4/9/2024).

Terkait luka tembak pada korban, Wilson mengungkapkan bahwa itu didapat setelah BS menembakkan diri dengan senjata api jenis revolver yang dibawanya untuk bertugas. Kepastian ini didapat dari hasil forensik dan keterangan para saksi.

"Beliau bunuh diri dengan menembakan dirinya sendiri memakai senjata revolver dan hasil dari forensik mengatakan, sesuai keterangan saksi juga, bahwa almarhum telah melakukan itu dengan sendirinya," ungkapnya. 

Baca Juga: Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia Tertindih Motor di Selokan Mataram

Disampaikan Wilson, korban BS ditemukan sudah tak bernyawa dengan luka tembak di bagian kepala pada Selasa (3/9/2024) sekira pukul 17.30 WIB petang. BS saat itu ditemukan di kamar tidur yang bersangkutan.

"(Ditemukan) Di ruangan kamarnya, sedang sendiri," ucapnya.

Wilson menuturkan BS merupakan Kanit Samapta Polsek Girimulyo berpangkat Ipda. Dengan kejadian ini, pihaknya memastikan akan memberikan dukungan moral dan materiil kepada keluarga yang ditinggalkan.

"Pasti kita dukung moril dan materiil, dalam bentuk apapun, misal konseling. Kita bangun lagi rasa kepercayaan keluarga," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan seorang anggota polisi ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dalam rumahnya di Dusun Gendu, Kalurahan Jatimulyo, Kapanewon Girimulyo, Kulon Progo. Berdasarkan informasi yang beredar, saat ditemukan korban menderita luka tembak.

Baca Juga: Gerindra-PKB Resmi Usung Marija-Yusron di Pilkada Kulon Progo 2024

Catatan Redaksi:

Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

Load More