SuaraJogja.id - Dua buah video kecelakaan bus pariwisata yang diduga alami rem blong sebelum menabrak lapak pedagang saat mendekati pantai Gunungkidul viral di media sosial. Unggahan kecelakaan ini mengundang banyak komentar warganet.
Video tersebut mempertontonkan ketika iring-iringan 5 bus pariwisata. Sesaat kemudian, bus urutan ketiga nampak memaksa untuk mendahului dua bus di depannya melalui kiri. Dua bus paling depan nampak memperlambat laju sebelum berhenti namun bus yang nyelonong tersebut melaju.
Dalam video tersebut tidak tampak bagaimana bus bisa menabrak lapak. Namun beberapa video yang diunggah tersebut ada narasi jika bis tersebut baru berhenti karena menabrak kios di sisi kanan jalan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gunungkidul, Iptu Darmadi menuturkan, kecelakaan itu terjadi di Jalan Umum JJLS, tepatnya di Depan Balai Kalurahan Planjan, Kalurahan Planjan, Kapanewon Saptosari, Kabupaten Gunungkidul. Kecelakaan itu terjadi pada Hari Mingg (8/9/2024) sekira pukul 09.30 WIB.
"Kejadian itu baru dilaporkan, Jam 10.00 WIB," kata dia.
Kendaraan yang terlibat adalah Bus Mercedes Benz Nomor Polisi D-7625-AL. Bus tersebut dikemudikan oleh Joko Sarwono (48). Sopir bus tersebut berasal dsri Dusun Malangan, 001/004, Tidar Utara, Tidar, Magelang.
Sebelum kejadian Kendaraan Bus Mercedes Benz Nomor Polisi: D-7625-AL berjalan dari arah utara/Saptosari menuju ke arah selatan/Tanjungsari, sesampainya di tempat kejadian pada jalan lurus, Kendaraan Bus tersebut mengalami rem blong,
"Pengemudi tidak dapat menguasai laju kendaraannya dan berjalan ke kanan menabrak lapak di sebelah barat jalan, " tambahnya
Hasil PemeriksaanTKP menyebutkan jika
Kejadian kecelakaan tersebut mengakibatkan kerugian materi yaitu kerusakan lapak milik Wahyu Utomo, warga setempat. tidak ada korban luka maupun korban jiwa pada kejadian tersebut.
Baca Juga: Bukan Klitih, Polisi Ungkap Penyebab Kematian Pelajar di Jalan Seyegan, Sleman yang Viral
Antara pemilik lapak dengan Pengemudi Kendaraan Bus Mercedes Benz Nomor Polisi: D-7625-AL sudah bermusyawarah dan sepakat untuk menyelesaikan permasalahan kecelakaan dengan kekeluargaan.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Terbingkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
-
Intip Statistik Jay Idzes saat Sassuolo Hajar Lazio, Irak dan Arab Saudi Bisa Ketar-ketir
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Puncaki Save Terbanyak Serie A
-
Investor Mundur dan Tambahan Anggaran Ditolak, Proyek Mercusuar Era Jokowi Terancam Mangkrak?
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
Terkini
-
7 Hari Menentukan Nasib Christiano: Banding atau Tidak? Pengacara Ungkap Strategi
-
Terungkap, Alasan Hakim Tolak Eksepsi Kasus BMW Maut yang Tewaskan Mahasiswa UGM
-
Prakiraan Cuaca 16 September 2025, Jogja Diguyur Hujan, Kulon Progo Diprediksi Mendung Berawan
-
Bantul Beri Modal Usaha: 262 Keluarga Siap Jadi Pengusaha Baru
-
Viral! Spanduk Protes Warnai Jalan Gedongan-Tempel: Pengendara Terancam, Kapan Diperbaiki?