SuaraJogja.id - Hujan deras melanda kawasan Pantai selatan Gunungkidul Sabtu (19/10/2024) malam. Akibatnya sebuah pohon roboh dan menimpa sebuah bus pariwisata sarat penumpang di dekat Pantai Kukup Kalurahan Kemadang Kapanewon Tanjungsari.
Sekretaris Sar Recue Istimewa Wilayah II Pantai Baron, Surisdiyanto menuturkan peristiwa bus pariwisata tersebut terjadi Minggu (20/10/2024) dinihari. Peristiwa ini terjadi di jalan Kukup - Krakal tepatnya di depan Restoran Griyowono Kalurahan Kemadang Tanjungsari.
"Nomor polisinya G 7020 OK. Itu membawa wisatawan dari Pekalongan," kata dia.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun kernet bus mengalami luka akibat terkena pecahan kaca. Sementara bus naas tersebut mengalami kerusakan kaca depan pecah dan di pintu depan sebelah kiri.
Baca Juga: Warga Geger Temukan Goa Berstalagmit Aktif di Gunungkidul, Begini Penampakannya
Peristiwa itu sendiri terjadi Minggu dinihari sekira pukul 03.30.WIB. Sementara evakuasi bus dari pohon yang tumbang berlangsung cukup lama. Pohon yang tumbang baru bisa dibersihkan dari bus sekira pukul 06.00 WIB.
"Tadi lumayan lama, karena kami harus hati-hati agar kerusakan bus tidak bertambah,"tambahnya.
Sementara itu, pengemudi bus yang bernama Sodikin mengatakan peristiwa itu bermula ketika dirinya membawa wisatawan asal Pekalongan hendak berlibur ke Pantai Indrayanti. Sesampainya di Jalan Kukup-Krakal tepatnya di depan Rumah Makan Griyo Trowono, dia melihat ada pohon yang miring ke jalan.
Diapun lantas berusaha melintasi jalan tersebut dengan melaju di sisi kanan jalan. Namun apes, ternyata pohon itu tetap tumbang. Pohon itu menimpang sisi kiri depan bus yang ia kemudikan.
" Kaca depan saya pecah dan kaca pintu samping kiri depan juga pecah. Kenek saya kena pecahan kaca,"tutur dia.
Baca Juga: Sempat Dicurigai, Bawaslu Nyatakan ASN di Gunungkidul Tidak Terlibat Politik Praktis
Hingga Minggu siang bus masih berada di sekitar lokasi kejadian. Sementara untuk penumpang dipindah menggunakan bus lain yang masih satu rombongan. Mereka tetap melanjutkan perjalanan yang tinggal beberapa kilometer lagi.
Berita Terkait
-
3 Gempa Berkekuatan Lebih dari Magnitudo 5 Guncang Indonesia Kurang dari Sehari
-
Kenali Ciri-Ciri Rip Current, Arus Kuat Pantai Drini yang Seret Belasan Siswa SMP Mojokerto
-
Daftar Nama Korban Siswa SMP 7 Mojokerto yang Terseret Ombak Pantai Drini Gunungkidul
-
Lagi, Satu Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Ditemukan di Lantai 8 Belakang Gedung
-
Warga Curi Kayu Dihukum Bui 5 Tahun, Koruptor Rp300 T Cuma Penjara 3 Tahun
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Cara Unik Pemkab Sleman Selamatkan 150 Hektare Tanaman Padi dari Serangan Tikus
-
Dukung Peningkatan Layanan Kesehatan, Menko PMK Resmikan Fasad RSA UGM
-
Efisiensi Anggaran Hingga Penutupan USAID, Riset Penyakit Tropis di Indonesia Terancam Mandeg
-
Tampil di MeronaFest 2025, Sheila on 7 Ajak Penggemar Nostalgia
-
Wisata Sleman Aman, Dispar Gandeng BPBD dan BMKG, Edukasi Pengelola Destinasi