SuaraJogja.id - Kecelakaan tunggal dengan korban yang ditemukan tenggelam di Dam (Bendungan) Cangkring Jalan Samas Kalurahan Mulyodadi Kapanewon Bambanglipuro Bantul. Ternyata korban lain juga ada dan ditemukan tak bernyawa akibat tenggelam di tempat yang sama.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menuturkan, korban yang pertama ditemukan adalah pemilik motor. Saat terhubung dengan pihak keluarga, pihak keluarga menyampaikan kalau korban bersama rekannya.
"Dan dilakukanlah pencarian kembali," ujarnya.
Jeffry mengatakan saat dilakukan pencarian memang benar ditemukan korban kedua. Korban yang kedua itu atas nama AS (36) warga Dusun Jogonandan Kalurahan Tri Widadi Kapanewon Pajangan yang tidak lain adalah tetangga korban pertama.
Saat ini, korban kedua telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan. Unit Gakkum Polres Bantul sampai saat ini masih mendalami penyebab kecelakaan tunggal yang menyebabkan dua korban meninggal dunia.
"Untuk penyebab laka masih didalami," tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, warga Kalurahan Mulyodadi Kapanewon Bambanglipuro geger. Sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan tewas mengambang di Dam (bendungan) Cangkring Jalan Samas, Kamis (28/11/2024) pagi tadi. Setelah diselidiki, mayat tersebut adalah korban kecelakaan tunggal.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menuturkan, mayat tersebut ditemukan Kamis pagi tadi sekira pukul 07.30 WIB. Mayat tersebut adalah MHR (23) warga Dusun Jogonandan Kalurahan Triwidadi Kapanewon Pajangan, Bantul
"Korban adalah pengendara sepeda motor yang melintas," kata dia.
Baca Juga: Tragis, Terdengar Benturan Keras Dini Hari, Pemotor Ditemukan Tewas di Bendungan Bantul
Penemuan mayat tersebut bermula ketika hari Kamis tadi sekira pukul 07.00 WIB, warga yang bernama Murtijo asal Dusun Banjarwaru Kalurahan Srigading Kapanewon Sanden mengendarai motor dari jalan Samas belok kanan arah Tegal lurung, Gilangharjo, Pandak, Bantul.
Sesampai di jembatan Dam cangkring ketika pandangannya ke arah sungai seperti melihat mayat, selanjutnya Murtijo balik arah ke arah jalan samas mengecek ke arah dam dan melihat 1 orang mayat yang ada di bawah pintu air dam.
"Penemuan mayat itu kemudian dilaporkan ke polisi," kata dia.
Usai mendapat laporan, pihaknya kemudian menuju ke lokasi kejadian dan mengevakuasi jasad korban. Petugas Inafis Polres Bantul dan Puskesmas Bambanglipuro melakukan pemeriksaan luar jasad tersebut
Dari hasil pemeriksaan dokter puskesmas Bambanglipuro ditemukan luka lecet di bahu sebelah kanan korban, luka lecet di tangan sebelah kanan korban dan Terdapat luka terbuka dengan tulang kaki patah di paha kanan di atas lutut.
"Jasad ini sepertinya korban kecelakaan," kata dia.
Berita Terkait
-
Pemkab Bantul Rencanakan Renovasi Sejumlah Sekolah di Tahun 2025 Mendatang
-
Tragis, Terdengar Benturan Keras Dini Hari, Pemotor Ditemukan Tewas di Bendungan Bantul
-
Pemda DIY Punya 2.052 Unit Rumah Subsidi Kosong, Warga dengan Gaji UMR Jogja masih Ada Harapan?
-
Dapur Soto Ludes Terbakar di Bantul, Kerugian Rp50 Juta
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
2 Juta Wisatawan Diprediksi Banjiri Kota Yogyakarta, Kridosono Disiapkan Jadi Opsi Parkir Darurat
-
Wali Kota Jogja Ungkap Rahasia Pengelolaan Sampah Berbasis Rumah Tangga, Mas JOS Jadi Solusi
-
Menjaga Api Kerakyatan di Tengah Pengetatan Fiskal, Alumni UGM Konsolidasi untuk Indonesia Emas
-
5 Rekomendasi Rental Mobil di Yogyakarta untuk Liburan Sekolah Akhir Tahun 2025
-
Sororti Gajah Bantu Bersihkan Sisa Bencana, Guru Besar UGM Sebut Berisiko pada Kesehatan Satwa