SuaraJogja.id - Penggunaan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) dalam Pilkada 2024 di Yogyakarta sempat bermasalah. Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY mencatat, sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) sempat tidak bisa mengunggah data hasil pemilihan suara.
Permasalahan terjadi di tiga PTS yang berada di Kecamatan Depok dan satu TPS di Ngaglik. Selain itu ada 1 TPS yang angkanya tak sesuai di Godean.
"TPS-TPS mengalami kendala penggunaan Sirekap untuk mencatat hasil rekapitulasi secara manual," papar Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi KPU DIY, M Zaenuri Ikhsan di Yogyakarta, Kamis (28/11/2024).
Untuk mengatasi masalah tersebut, Ikhsan, hasil rekapitulasi pemungutan suara diselesaikan di tingkat kecamatan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Rekap C yang merupakan hasil rekapitulasi yang diunggah di Sirekap nantinya akan sama dengan rekapitulasi riil.
Baca Juga: Menang Hasil Quick Count Pilkada Gunungkidul, Pendukung Endah-Joko Cukur Gundul
"Nanti yang mengunggah rekap C oleh PPK ada empat TPS. Setelah Pleno PPK selesai, kemudian C hasil, kemudian bisa diakses publik. Kebijakan KPU seperti itu," jelasnya.
Sementara Ketua KPU DIY, Ahmad Shidqi mengungkapkan memang ada perbedaan tampilan Sirekap dalam Pilkada dibandingkan Pilpres dan Pileg 2024 lalu. Sirekap dalam Pilkada hanya menampilkan data per TPS.
"Perubahan ini [dilakukan] karena respons terhadap protes yang muncul saat Pemilu [pilpres dan pileg] 2024 lalu," jelasnya.
Tampilan ini berbeda dengan Pilpres dan Pileg yang sebelumnya menampilkan rekapitulasi suara secara lebih luas. Untuk meningkatkan transparansi, KPU DIY memutuskan untuk hanya menampilkan data C hasil per TPS pada Sirekap. Karenanya intuk mengetahui hasil perolehan sementara per kabupaten dan kota harus menunggu hasil rekapitulasi di tingkat kecamatan.
"Untuk mengetahui hasil rekapitulasi suara di tingkat desa, masyarakat harus menunggu rapat pleno di tingkat kecamatan," imbuhnya.
Baca Juga: Pasca Pilkada 2024, Jusuf Kalla sebut Minimnya Konflik Bukti Demokrasi di Indonesia telah Dewasa
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 9 Mobil Bekas Murah Sekelas Alphard Mulai Rp 60 Juta: Captain Seat Nyaman Selonjoran
- 5 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Jadi Lembap dan Awet Muda
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
Pilihan
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Jumbo Terbaru Juni 2025
-
Ustaz Yahya Waloni Meninggal Dunia saat Khutbah Jumat, Ini Profilnya
Terkini
-
KPK Dapat Kekuatan Super Baru? Bergabung OECD, Bisa Sikat Korupsi Lintas Negara
-
Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Terpenuhi, Ternak dari Luar Daerah jadi Opsi
-
8 Tersangka, 53 Miliar Raib: KPK Sikat Habis Mafia Pungli TKA di Kemenaker
-
Dapur Kurban Terbuka, Gotong Royong Warga Kauman Yogyakarta di Hari Idul Adha
-
Masjid Gedhe Kauman Sembelih Puluhan Hewan Kurban, Ada dari Gubernur DIY