SuaraJogja.id - Gubernur DIY akan memanggil pihak-pihak terkait pasca kericuhan yang terjadi saat unjuk rasa mahasiswa Papua di Jalan Kusumanegara, Kota Jogja, Minggu (1/12/2024) kemarin. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi peristiwa tersebut semakin besar.
"Dipastikan semua pihak akan diundang terkait masalah ini. Kami ingin memastikan pendekatan yang komprehensif agar tidak ada hal serupa terjadi di kemudian hari," papar Sekda DIY, Beny Suharsono di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Selasa (3/12/2024).
Menurut Beny, Pemda DIY memang berupaya menjaga situasi tetap kondusif. Apalagi banyak agenda besar yang dilaksanakan pada Desember 2024 ini.
Karenanya Sultan memintanya mengonsolidasikan berbagai elemen masyarakat untuk menyikapi situasi tersebut. Dalam konsolidasi tersebut, seluruh pihak yang berkaitan akan diundang untuk membahas langkah strategis menjaga keamanan.
Konsolidasi dilakukan pasca Sultan kembali dari Jakarta. Pertemuan dilakukan dengan mengundang pihak-pihak terkait.
"Jadi belum bisa kami beberkan detailnya. Rencananya, pertemuan untuk membahas hal ini tertunda karena tabrakan dengan agenda mendesak lain. Gubernur harus ke Jakarta untuk agenda lain, tapi sekembalinya beliau, konsolidasi akan segera dilakukan," kata dia.
Beny menambahkan, saat ini Sultan belum memberikan instruksi lanjutan terkait kasus tersebut. Namun diharapkan suasana yang lebih tenang dan kondusif.
Konsolidasi yang akan dilakukan diharapkan dapat meminimalisir potensi konflik dan menjaga stabilitas di DIY. Dengan demikian kasus tersebut tidak mengganggu aktivitas masyarakat maupun acara yang telah direncanakan.
"Instruksi dari Gubernur masih sama, yaitu demo diperbolehkan, tetapi tidak boleh anarkis atau keluar dari pembicaraan kenegaraan," imbuhnya.
Baca Juga: Demo Free West Papua di Jogja Berakhir Ricuh, Sultan HB X Sampaikan Hal Penting Ini
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Jangkau 3T, Berikut Rahasia BRI Bawa Layanan Keuangan hingga Ujung Negeri
-
Target Wisata Sleman Saat Libur Nataru Turun, Dispar Pasang Proyeksi Lebih Realistis
-
Mahasiswa UNY Didakwa Bakar Tenda Polisi saat Demo di Mapolda DIY Agustus 2025 Lalu
-
Duh! 17 Ribu Lebih Titik Kebutuhan Penerangan Jalan di Sleman, Baru Setengahnya yang Standar
-
Peduli Satwa Dilindungi, Bocah Sleman Serahkan Trenggiling Temuan ke BKSDA Yogyakarta