SuaraJogja.id - Sore ini Sabtu (7/12/2024), PSIM Yogyakarta bakal melakoni laga lanutan Liga 2 menghadapi Persijap Jepara di Stadion Kebo Giro, Boyolali.
Juru taktik PSIM Yogyakarta Seto Nurdiantoro menuturkan bahwa timnya siap untuk balas dendam mengambil kembali poin yang sudah dicuri Persijap Jepara pada putaran pertama lalu.
“Persiapan kami, hari ini kami baru sampai. Perjalanan cukup melelahkan, tetapi harapannya dengan mungkin latihan sore ini, harapannya sedikit mengurai rasa capek,” tuturnya seperti dikutip dari laman resmi klub.
Dirinya menjelaskan bahwa secara taktikal, timnya sudah bersiap untuk menghadapi permainan Persijap besok.
Baca Juga: Pelatih Seto Beberkan Kondisi Pemain PSIM Yogyakarta Terkini Jelang Hadapi Persiku Kudus
“Persiapan kita sebelum lawan Persijap juga kita sudah coba persiapan, baik secara fisiknya, tekniknya, maupun secara taktikalnya, walaupun mungkin belum sempurna, tapi harapan saya pemain mengerti apa yang kami mau,” jelasnya.
Seto juga mengungkapkan bahwa cuaca bisa menjadi salah satu tantangan besar bagi penggawa Laskar Mataram.
“Jadi, mungkin dengan cuaca yang seperti ini, harapannya juga pemain selalu bisa menjaga kondisinya karena beberapa pemain kami tidak bisa tampil untuk pertandingan besok karena ada yang demam dan ada yang cedera,” ungkapnya.
Seto menambahkan, “Ada Lucky, ada Ammar, ada Gufran. Jadi, sedikit banyak memang mengurangi pilihan kami. Tapi apapun itu, harapan saya, pemain yang kami bawa siap di pertandingan besok.”
Pelatih asal Sleman ini punya target khusus dalam laga ini. “Saya pikir Jepara tim yang cukup bagus, tim yang cukup kuat. Di putaran pertama, Jepara berhasil mencuri poin di kami. Dan harapan saya besok, Persijap juga mengembalikan yang dia curi,” jelasnya.
Baca Juga: Sultan Beri Wejangan, PSIM Jogja Didorong Perkuat Pembinaan Pemain Muda
Meskipun demikian, Seto mengakui bahwa Persijap bukanlah lawan yang mudah. Dirinya menilai pertahanan dan serangan tim asal Jepara ini cukup bagus.
“Tapi apapun itu kita lihat di pertandingan. Nanti tergantung pemain, bagaimana motivasinya, bagaimana konsentrasinya, bagaimana keinginan harapannya, seperti itu. Tapi dalam beberapa pertandingan terakhir, Persijap belum pernah kalah. Hal ini menjadikan perhatian kami bahwa artinya, di situ bagaimana pertahanannya cukup bagus, penyerangnya juga cukup bagus,”
Sementara itu, Adittia Gigis selaku pemain merasa optimis bahwa timnya bisa meraih kemenangan dalam laga besok.
“Untuk kami para pemain sudah siap, yang berangkat ini semua sudah siap untuk melaksanakan pertandingan sore esok. Semoga kemenangan di pertandingan terakhir akan menular di pertandingan besok juga,” ungkapnya.
“Motivasi untuk mengalahkan Persijap ini dari para pemain cukup tinggi karena Jepara baru kalah beberapa kali. Harapannya itu,” tambahnya.
Berita Terkait
-
Kuasa Hukum Yakin Penersangkaan Hasto karena Politik Balas Dendam Usai Pecat Jokowi dan Gibran
-
Yaman Bersumpah Balas Dendam "Menyakitkan" Usai Serangan AS yang Tewaskan Puluhan Warga Sipil
-
Yaman Bersumpah Balas Dendam "Menyakitkan" Usai Serangan AS yang Tewaskan Puluhan Warga Sipil
-
Thom Haye Mau Balas Dendam ke Bahrain: Hanya Ada Satu Target, Menang!
-
Suriah Membara, Lebih dari 1.000 Tewas dalam Pertempuran Sengit HTS dan Pembantaian Balas Dendam
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital
-
Deadline Penggusuran di Depan Mata, Warga Lempuyangan Lawan PT KAI: "Bukan Asetmu, Ini Tanah Kami