SuaraJogja.id - Viral wisatawan kecele saat hendak menghabiskan waktu libur natal dan tahun baru di Yogyakarta. Alih-alih menempati kamar hotel seperti yang dipesan, wisatawan itu justru mendapat hotel yang sudah beralih fungsi menjadi indekost.
Unggahan itu sempat tersebar di sejumlah media sosial termasuk Instagram. Usut punya usut, hotel yang dipesan wisawatan lewat aplikasi tersebut sudah tutup sejak beberapa waktu.
Diketahui salah satu hotel itu berada di kawasan Pogung Lor Ring Road Utara Sleman Yogyakarta. Wisatawan bersama dengan beberapa rekannya itu harus gigit jari setelah pihak hotel tak bertanggungjawab dan pemesanan tidak bisa direfund atau mengajukan pengembalian dana.
Menanggapi hal ini Ketua PHRI DIY Deddy Pranowo Eryono menuturkan bahwa imbauan senantiasa disampaikan kepada masyarakat. Termasuk ketika para wisatawan melakukan reservasi secara online.
Baca Juga: Viral Usai Dihardik Gus Miftah, Pedagang Es Teh Asal Magelang Dapat Hadiah Rumah hingga Umroh
"Pastikan dahulu bahwa itu online resmi dari hotel/penginapan yang dituju. Dengan mengunjungi website resmi PHRI DIY di situ sudah ada info lengkap data anggota PHRI DIY atau melalui online yang resmi," kata Deddy saat dikonfirmasi, Kamis (2/1/2025).
Terkait salah satu hotel yang beralih fungsi itu, Deddy memastikan bukan merupakan anggota dari PHRI DIY. Masyarakat diminta lebih jeli sebelum melakukan reservasi terhadap hotel-hotel yang ada di Yogyakarta.
Pasalnya selama libur Nataru kali ini saja, PHRI DIY sudah menerima 15 aduan terkait persoalan serupa. Kebanyakan memang hotel yang sudah beralih fungsi atau bahkan tak beroperasi lagi.
"Sudah sekitar 15 aduan yang masuk di kita tentang itu tapi villa, homestay, penginapan, hotel yang sudah tidak beroperasi atau ganti fungsi yang belum jadi anggota kami," tandasnya.
Berdasarkan catatan PHRI DIY, scara total setidaknya sudah ada hotel maupun villa yang berganti fungsi. Pengecekan secara menyeluruh dan mendalam diperlukan agar tidak terjadi lagi persoalan serupa.
Baca Juga: Satpol PP Jogja Sisir Malioboro, Cari Pengamen Pemarah yang Viral
"Ada sekitar 25 hotel terutama non bintang," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Hotel Mewah di Semarang Ternyata Sarang Pencucian Uang Judi Online
-
Cek Fakta: Informasi dari RSCM Jakarta Soal Covid Varian Baru
-
Lucu dan Menohok, Testimoni Krisna Anak SD Cicipi Makan Bergizi Gratis Jadi Trending
-
Viral, Skenario PSSI Soal Nasib Shin Tae-yong Disamakan dengan KPK
-
Alvin Lim Meninggal Dunia, Video Kritik Tajamnya ke Kabinet Prabowo Viral: Gak Kompeten!
Terpopuler
- Kabar Duka, Pengacara Alvin Lim Meninggal Dunia
- Farhat Abbas Ungkap Alvin Lim Meninggal Dunia di Rumah Sakit Saat Cuci Darah
- End Game, Uang Donasi Agus Salim Rp1,3 Miliar Disalurkan ke Korban Bencana Alam
- Media Belanda: Mees Hilgers Tidak Akan Bergabung...
- Coach Justin ke Elkan Baggott: Selesai Lu! Lu Siapa?
Pilihan
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Pernah Membunuh Orang saat Ngebut di atas Mobil Sport
-
Tesla vs BYD, Siapa Raja Mobil Listrik 2024?
-
Fabrizio Romano: Done Deal, Patrick Kluivert Pelatih Timnas Indonesia
-
Februari 2025, Jadwal Pelaksanaan MBG di Bontang Jadi yang Paling Akhir?
-
Makan Bergizi Gratis di Solo Masih Abu-abu, Padahal Rumah Wapres Lho
Terkini
-
Pengundian Kios Tengah Dilakukan, Pedagang Teras Malioboro 2 Bersiap Direlokasi
-
Shin Tae-Yong Dipecat, Pengamat Asal Jogja Bahas Risiko Timnas di Kualifikasi Piala Dunia
-
Waspada PMK di DIY, Fapet UGM Bentuk Satgas Tanggap Darurat
-
Ratusan Sapi di Gunungkidul Terjangkit PMK, DPRD Desak Status KLB
-
Harus Penuhi Kebutuhan 150 Ribu Siswa SMA/SMK Jogja, SPPG Belum Siap Laksanakan MBG