Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Jum'at, 17 Januari 2025 | 12:42 WIB
Kawasan bekas TM 2 di sebelah kantor DPRD DIY di Malioboro ditutup pagar, Kamis (16/1/2025) pasca pedagang direlokasi. [Kontributor/putu ayu palupi]

SuaraJogja.id - Pasca ditinggalkan para pedagang ke kawasan baru di Beskalan dan Ketandan, bekas Teras Malioboro (TM) 2 di sebelah utara kantor DPRD DIY akhirnya ditutup. Bahkan kawasan tersebut saat ini sudah dipagari lembaran baja ringan.

Di depan pagar juga dipasang spanduk pengumuman bertuliskan pengumuman penutupan TM 2 mulai 15 Januari 2025. Pedagang dipindah ke TM 2 Timur  di Ketandan dan TM 2 Barat di Beskalan.

Di kawasan tersebut juga tidak terlihat pedagang berjualan. Hanya sejumlah petugas keamanan yang berjaga-jaga di luar area.

Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Yetti Martanti mengungkapkan bekas TM 2 memang sengaja ditutup. Hal itu dilakukan agar kawasan tersebut tidak digunakan untuk aktivitas apapun.

Baca Juga: Antisipasi PMK, Pemkot Yogyakarta Tingkatkan Pengawasan Penjualan Daging Sapi

"Jadi sebelum akan dibangun [jogja planning gallery] akan kami pagari. Jadi tidak dimanfaatkan untuk apapun," paparnya.

Yetti mengungkapkan, kawasan bekas TM 2 merupakan aset dari Pemda DIY. Karenanya pasca pedagang direlokasi, maka Pemkot Yogyakarta mengembalikannya ke Pemda DIY.

Kawasan tersebut nantinya disiapkan jadi Jogja Planning Gallery (JPG). Pembangunan kawasan tersebut dilakukan sebagai bagian dari Sumbu Filosofi yang sudah ditetapkan UNESCO sebagai Warisan Dunia Tak Benda. 

Pemerintah DIY mengambil kembali tanah, karena akan dibangun untuk Jogja Planning Gallery," jelasnya.

Sebelumnya sebanyak 1.034 pedagang TM 2 sudah direlokasi ke Ketandan dan Beskalan. Jumlah ini terdiri dari 602 pedagang di Ketandan dan 432 pedagang di Beskalan. 

Baca Juga: Ratusan Pedagang Teras Malioboro 2 Tolak Pindah, Tuding Pengundian Lapak Tak Transparan

TM di Beskalan menampung sebanyak 436 pedagang. Sedangkan TM di Ketandan memiliki kapasitas 605 pedagang.

Kontributor : Putu Ayu Palupi

Load More