Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Rabu, 05 Februari 2025 | 15:37 WIB
Para bupati dan wali kota terpilih menyampaikan pesan Sri Sultan HB X usai rapat koordinasi di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Rabu (05/2/2025). [Kontributor/Putu Ayu Palupi]

Harda dalam kesempatan tersebut juga diminta untuk melakukan penyusunan APBD tematik. Mantan Sekda Sleman itu juga diminta memastikan efisiensi anggaran dilakukan dengan baik, termasuk dalam penanganan bencana.

"Kami sudah mendapatkan arahan terkait penyusunan APBD tematik. Tidak ada arahan khusus, semua daerah memiliki prinsip yang sama, yaitu memastikan efisiensi anggaran dilakukan dengan baik. Kami sudah menyiapkan langkah-langkah mitigasi, termasuk kajian akademis terkait kebijakan penanganan bencana," paparnya.

Kulon Progo Kembangkan Aerotropolis

Agung menyatakan, Sultan berpesan pentingnya efisiensi anggaran dan persiapan matang dalam pengembangan aerotropolis serta embarkasi haji dan umrah.

Baca Juga: Keraton Yogyakarta Ujicoba Tutup Plengkung Gading, Sri Sultan HB X: Kalau Memungkinkan Dilanjut

"Kita akan menjalankan program sesuai keadaan yang ada, dengan memperhatikan kesepakatan serta tinjauan terkait anggaran, termasuk pengadaan bunker dan alat tulis kantor. Juga kesiapan infrastruktur aerotropolis dan embarkasi haji-umrah. Kita tetap akan memanfaatkan keberadaan hotel sebagai bubble hotel untuk penampungan dan persiapan jemaah haji serta umrah," paparnya.

Gunungkidul Fokus Pariwisata

Endah menyebutkan, Sultan memberikan perhatian khusus pada sektor pariwisata yang terus berkembang di kabupaten Gunungkidul. Karenanya kabupaten itu perlu melakukan perencanaan yang lebih matang, termasuk pemetaan dan identifikasi wilayah yang membutuhkan dukungan anggaran dari provinsi.

“Kami akan berkoordinasi dengan Bappeda, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Pariwisata, dan instansi terkait untuk menentukan langkah-langkah strategis pasca-operasionalnya Jalur Boko dan Jalur Selatan,” jelasnya.

Endah mengakui masih ada tantangan dalam akses menuju destinasi wisata di pedalaman, diantaranya pelebaran jalan dan pembukaan akses baru menjadi prioritas untuk meningkatkan konektivitas wilayah tersebut. Namun kepala daerah diminta tidak perlu ragu untuk berkomunikasi dengannya terkait kendala di lapangan.

Baca Juga: Dari Kaliurang, Pemuda Lintas Iman Gaungkan Memayu Hayuning Bawana versi Generasi Milenial

“Beliau membuka diri untuk berdiskusi langsung jika ada permasalahan yang membutuhkan solusi lebih lanjut,” imbuhnya.

Kontributor : Putu Ayu Palupi

Load More