SuaraJogja.id - Aksi gendam yang diduga dilakukan oleh sekelompok pelaku di wilayah Pandowoharjo, Sleman, gagal total. Bahkan para pelaku justru terkena prank setelah korban yang mereka incar ternyata hanya mengenakan perhiasan emas imitasi.
Insiden ini pertama kali diunggah oleh akun Instagram @merapi_uncover pada Selasa (4/3/2025). Berdasarkan narasi dalam unggahan tersebut, seorang warga mengabarkan adanya aksi gendam yang dilakukan oleh beberapa orang menggunakan mobil.
Modus operandi para pelaku yakni berpura-pura menanyakan alamat kepada calon korban. Setelah itu korban diajak berjabat tangan dan dibawa ke dalam mobil.
Namun, dalam kasus ini, beruntung korban masih berhasil selamat. Pelaku pun tidak mendapatkan keuntungan apapun karena korban hanya memakai perhiasan emas tiruan atau imitasi.
Baca Juga: Naikkan Status Kasus Keracunan Massal Sleman jadi Penyidikan, Polisi Sebut segera Ada Tersangka
Kapolsek Sleman Kompol Khabibullah mengonfirmasi bahwa tidak ada kerugian materi dalam aksi gendam ini. Korban pun tidak melaporkan peristiwa itu ke kepolisian.
"Iya belum ada yang melapor, itu info yang [dipakai] korban juga emas imitasi. Gendamnya kena prank itu. Tidak ada kerugian materiil," kata Khabib saat dikonfirmasi, Selasa siang.
Meskipun aksi gendam kali ini gagal, pihak kepolisian memperingatkan masyarakat bahwa para pelaku kemungkinan akan mencoba kembali. Baik di lokasi sama atau berbeda dengan menggunakan modus lain.
Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk lebih waspada dan menghindari interaksi dengan orang tak dikenal yang memiliki gelagat mencurigakan.
"Masih dimungkinkan pelaku bisa beraksi lagi, kepada masyarakat agar lebih berhati-hati adanya aksi gendam tersebut karena mendekati hari Lebaran," ujarnya.
Sebagai langkah pencegahan, Polsek Sleman akan meningkatkan patroli di area rawan kejahatan. Terutama selama bulan ramadan dan menjelang perayaan Lebaran.
Berita Terkait
-
Tersisa 5 Pekan, Berikut Daftar Tim BRI Liga 1 2024/2025 yang Terancam Degradasi
-
Hasil BRI Liga 1: Momen Pulang ke Rumah, PSS Sleman Malah Dihajar Dewa United
-
BRI Liga 1: Hadapi Dewa United FC, PSS Sleman Bawa Misi Selamatkan Diri
-
Hasil BRI Liga 1: Dipecundangi PSBS Biak, PSS Sleman Terbenam di Dasar Klasemen
-
Masjid Agung Sleman: Pusat Ibadah, Kajian, dan Kemakmuran Umat
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan