Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Minggu, 23 Maret 2025 | 20:38 WIB
Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Prambanan-Tamanmartani. [Hiskia/Suarajogja.id]

Salah satunya terkait kapasistas jalan kabupaten yang terbatas.

Berdasarkan data yang sudah dicatat, jalur kabupaten itu hanya memiliki kapasitas 1.600 kendaraan per jam. Sedangkan yang sudah existing di luar periode Lebaran mencapai 800 kendaraan.

"Sehingga hanya bisa mengakomodir dari ruas jalan tol ini sisanya, yaitu 800 kendaraan per jam. Jadi ukuran 800 itu kita jadikan parameter di-tapping entry fungsional Tamanmartani," ungkapnya.

"Namun demikian perlu diingat bahwa tidak mungkin ada eskalasi penambahan arus lalu lintas mengingat situasi pada saat nanti ada situasi lebaran," sambungnya.

Baca Juga: Jelang Lebaran, Begini Langkah DLH Sleman Atasi Lonjakan Sampah Rumah Tangga

CCTV untuk menghitung jumlah kendaraan melintas pun sudah di siapkan.

Ketika beban arus lalu lintas itu sudah mendekati 1.600 per jam atau dalam hal ini volume kapasitas rasionya hampir satu maka tidak menutup kemungkinan sebelum 800 rekayasa lalu lintas bakal diterapkan.

"Kita juga sudah akan minta sama Satlantas Polres Klaten untuk mengalihkan semuanya ke jalur selatan, melalui gerbang tol Prambanan masuk ke Jalan Solo," cetusnya.

Dari segi keamanan ruas Prambanan-Tamanmartani, kata Ardi, akan disiapkan rambu-rambu portable termasuk untuk yang berada di bahu jalan. Secara operasional pun ruas sepanjang 6,7 km itu hanya akan dibuka pukul 06.00 - 17.00 WIB saja.

"Untuk bahu jalan akan disesuaikan dengan orientasi pengguna jalan. Maksudnya begini, pada saat arus mudik, maka mayoritas akan mengarah ke barat, maka bahu jalannya harus di sisi selatan," tuturnya.

Baca Juga: Pemkot Jogja Siapkan Tambahan Parkir di Lokasi Ini Saat Libur Lebaran, Tersedia Fasilitas Shuttle

"Begitulah sebaliknya, pada saat arus balik, mengarah semua ke timur, maka bahu jalannya akan berada di sebelah utara. Itu penting untuk menjaga keselamatan para pengguna jalan," sambungnya.

Load More