"Ya tidur, tiduran, ngobrol sambil tiduran," imbuhnya.
"Ya begitulah anak saya. Semua akrab," sang ibu menimpali.
Bagi ibunya, Antonius bukan hanya anak, dia merupakan pribadi yang hangat dan akrab tak hanya kepada keluarga tapi pada semua.
"Supel, baik, dengan keluarga tidak pernah bermasalah, teman banyak, banyak bergaul, dan dia cerdas," ucap Bernadeta.
Disampaikan Johanes, jenazah Antonius rencananya akan dimakamkan di Makam Sasonoloyo Kaliwanglu, Harjobinangun, Sleman, yang hanya berjarak sekitar 500 meter dari rumah keluarga.
Baca Juga: Forum Purnawirawan TNI Minta Gibran Dimakzulkan, Ini Kata Ahli Hukum Tata Negara UGM
Prosesi itu dimulai dari misa requiem terlebih dulu saat jenazah tiba. Mendiang Antonius dijadwalkan tiba sekira pukul 15.00 WIB dan dilanjutkan misa serta upacara militer.
Antonius meninggalkan seorang istri dan satu anak laki-laki yang kini baru berusia tujuh tahun.
Namun di tengah kesedihan, mereka berdua tetap menggantungkan kekuatan pada iman.
"Untungnya kita masih bisa besar iman. Sehingga apapun yang terjadi yang diberikan dan itu yang diambil dari Beliau yang di atas," ucap Johanes lirih.
Dari Pantauan Suarjogja.id, di rumah duka yang berada di Sleman, suasana haru sudah terasa sejak siang. Meskipun jenazah Antonius sendiri belum tiba di rumah duka.
Baca Juga: Ramai TNI Masuk Kampus di Semarang, Dosen UIN Jogja: Kebebasan Akademik Terancam
Kursi-kursi tamu sudah ditata rapi di halaman rumah yang dipenuhi karangan bunga dari berbagai institusi.
Termasuk dari Mabes TNI mulai dari Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto hingga Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Meskipun hujan mengguyur warga pun sudah berdatangan untuk menyampaikan belasungkawa.
Beberapa personel TNI berseragam lengkap terlihat turut hadir dalam upacara pemakaman itu.
Rencananya keluarga akan menggelar misa terlebih dahulu sebelum jenazah Antonius dimakamkan.
Antonius Hermawan menjadi salah satu dari 13 korban jiwa dalam peledakan amunisi adaluwarsa dilakukan oleh TNI AD sebagai bagian dari prosedur pemusnahan persenjataan kedaluwarsa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Termurah: Tahun Muda Banget, Harga Kisaran Rp90 Jutaan
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Sekaliber Avanza tapi Jauh Lebih Nyaman, Kabin Lega, lho!
- 5 Rekomendasi Skincare Hanasui Untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Cerah, Cuma Modal Rp20 Ribuan
- Infinix Hot 60i Resmi Debut, HP Murah Sejutaan Ini Bawa Memori 256 GB
- 5 Pilihan HP Xiaomi Termurah Rp1 Jutaan: Duet RAM GB dan Memori 256 GB, Performa Oke
Pilihan
-
3 Rekomendasi Sepatu Lari Wanita Rp200 Ribuan, Performa Optimal Gaya Maksimal
-
AION UT Sudah Mulai Unjuk Gigi di Indonesia
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Brand Lokal Rp500 Ribuan, Handal untuk Jarak Jauh
-
Buat Prabowo Terdiam saat Berpidato di Groundbreaking Pabrik Baterai EV, Siapa Tomy Winata?
-
Usai Peringkat Daya Saing RI Anjlok, Pemerintah Lakukan Deregulasi Kebijakan di Sektor Perdagangan
Terkini
-
57.000 Warga DIY Kehilangan Bansos BPJS, Imbas Data Baru Kemensos, Apa yang Terjadi?
-
Renovasi SDN Kledokan Usai Ambrol Dikebut, Targetkan Rampung Sebelum Liburan Sekolah Selesai
-
Kulon Progo Darurat HIV/AIDS, 71 Persen Kasus Menyerang Pria, Ini Langkah Pemerintah
-
20 Persen Minyak RI Terancam, Selat Hormuz Ditutup, Indonesia di Ambang Krisis Energi?
-
Juli 2025, 200 Sekolah Rakyat Dibuka, Prioritaskan Guru Lokal dan Koneksi Internet