"Tidak ada, sampai saat ini belum ada korban jiwa," tegasnya.
Proses pemadaman kebakaran pabrik garmen di Ngaglik, Sleman, terkendala oleh terbatasnya akses masuk menuju lokasi. Saat ini proses pemadaman masih terus berlangsung.
"Kesulitannya adalah akses masuk ke pabrik itu hanya bisa dimasuki satu mobil pemadam," ujar Kepala Satpol PP Kabupaten Sleman, Shavitri Nurmala Dewi ditemui di lokasi.
Akibat kendala itu, satu unit pemadam harus siaga di dalam area pabrik dan terus-menerus disuplai air dari luar oleh mobil pemadam yang lain.
"Iya, jadi dia standby di situ [pintu masuk], kemudian disupply air terus-menerus," lanjutnya.
Untuk membuka jalur tambahan, pihaknya sudah menyiapkan alat berat dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Pekerjaan Umum (PU). Namun proses tersebut masih menunggu komando lapangan.
Disampaikan Evi, pemadaman melibatkan total 13 armada dari berbagai wilayah. Mulai dari unit Sleman, UGM, Bantul hingga Magelang.
"Totalnya ada 13 armada," ucapnya.
Menurut informasi yang diterima dari petugas, permohonan bantuan pemadaman diterima sekitar pukul 03.00 WIB.
Baca Juga: Hujan Badai Hantam Sleman, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah, Ini Lokasinya
Api pertama kali terlihat di sisi utara pabrik, meski titik pasti penyebaran masih belum bisa dipastikan.
"Sisi utara tapi saya belum tahu jelasnya ya. Belum tahu jelasnya. Karena titik apinya itu ada dari utara ada dua, terus di sini satu," tuturnya.
Saat ini pihak berwenang masih terus melakukan upaya pemadaman. Hal itu dilakukan agar tidak api tak merembet ke bangunan-bangunan lainnya.
Meski tak ada korban jiwa jumlah taksiran kerugian masih dihitung dan belum diketahui seberapa banyak kerugian yang dialami pemilik garmen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- 22 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Oktober: Klaim Pemain 112-113 dan Jutaan Koin
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Bantul Perangi Sampah Liar: 2 Warga Kena Tipiring, Efek Jera Mulai Diberlakukan
-
Keterbatasan Bukan Halangan! Ilmuwan UGM Buktikan Bisa Mendunia dengan Inovasi Berkelanjutan
-
Rencana Pembangunan Taman Budaya Sleman Masih Gelap, Anggaran Belum Jelas
-
5 Kesenian Sleman Hampir Punah: Pemerintah Turun Tangan, Tapi Mampukah Menyelamatkan?
-
UMP DIY 2026: Buruh Nuntut Rp3,7 Juta, Realistiskah?