Prioritaskan Kebutuhan Pokok
Dahulukan kebutuhan utama seperti makan, tempat tinggal, dan kesehatan. Hindari membelanjakan uang untuk keinginan yang tidak terlalu penting sebelum kebutuhan pokok terpenuhi.
Sisihkan untuk Tabungan dan Dana Darurat
Biasakan menabung minimal 10-20% dari pendapatan. Selain itu, siapkan dana darurat yang setidaknya cukup untuk biaya hidup 3-6 bulan, sebagai antisipasi jika terjadi keadaan tak terduga.
Batasi Utang Konsumtif
Bijak dalam menggunakan pinjaman atau kartu kredit. Utang konsumtif seperti cicilan barang yang tidak produktif sebaiknya dikurangi agar tidak membebani keuangan di masa depan.
Evaluasi Pengeluaran Secara Berkala
Setiap akhir bulan, tinjau kembali pengeluaran yang sudah dilakukan. Dengan evaluasi rutin, Anda bisa memperbaiki kebiasaan finansial dan lebih disiplin dalam mengatur keuangan ke depannya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Kunjungan ke UGM, Megawati Ragukan Data Sejarah Penjajahan dan Jumlah Pulau Indonesia
-
Bukan Sekadar Antar Jemput: Bus Sekolah Inklusif Kulon Progo Dilengkapi Pelatihan Bahasa Isyarat
-
Maxride Bikin Bingung, Motor Pribadi Jadi Angkutan Umum? Nasibnya di Tangan Kabupaten/Kota
-
Megawati ke UGM: Soroti Biodiversitas dan Masa Depan Berkelanjutan
-
Alasan Kocak Megawati Soekarnoputri Tolak Kuliah di UGM: 'Nanti Saya Kuper'