SuaraJogja.id - Jalan Tol Solo-Jogja Segmen Klaten-Prambanan sepanjang 7,85 km telah resmi beroperasi secara penuh per tanggal 2 Juli 2025 kemarin. Jalan bebas hambatan itu dapat memangkas waktu 10-20 menit dari Klaten menuju Prambanan atau sebaliknya.
Humas PT Jasamarga Jogja-Solo, Rachmat Jesiman, menuturkan bahwa jika pengendara yang melewati jalur arteri baik dari Klaten menuju Prambanan atau sebaliknya akan menempuh waktu sekitar 30 menit.
"Kalau untuk dari jalur biasa arteri itu sekitar 30 menit, tapi kalau untuk lewat tol bisa memangkas sampai sekitar 10-20 menit," ucap Rachmat, Kamis (3/7/2025).
Disampaikan Rachmat bahwa segmen Klaten-Prambanan itu sudah dibuka laiknya jalan tol pada umumnya. Ada dua jalur yang sudah bisa digunakan oleh pengguna jalan.
Kendari sudah beroperasi secara penuh, jalan tol segmen Klaten-Prambanan itu masih bebas tarif. Namun masyarakat atau pengguna jalan yang hendak melintas tetap perlu melakukan tapping kartu e-toll.
Rachmat tak bisa memastikan sampai kapan bebas tarif tol itu diberlakukan. Pihaknya masih menunggu surat keputusan dari kementerian terkait mengebai pemberlakukan tarif ruas tol sepanjang 7,85 km itu.
"Untuk non tarif tersebut tidak ada batas waktunya. Karena kami sambil menunggu surat keputusan dari pemerintah, tidak bisa memastikan berapa lama," ucapnya.
Kantongi Sertifikat Laik Operasi
Direktur Utama PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ) Rudy Hardiansyah menuturkan bahwa selesainya Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan ini, akan semakin mempercepat perjalanan masyarakat dari dan menuju wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.
"Nantinya, ujung dari jalan utama Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan ini akan terhubung langsung dengan jalan utama Solo-Yogyakarta," kata Rudi.
"Pengguna jalan yang akan keluar di Prambanan akan melakukan transaksi di Gerbang Tol Prambanan yang akan dioperasikan oleh PT JMJ," imbuhnya.
Disampaikan Rudy, konstruksi untuk Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan telah rampung 100 persen sejak akhir 2024 lalu. Kemudian uji laik fungsi telah dilakukan pada Febuari 2025 serta sudah mendapatkan Sertifikat Laik Operasi (SLO).
SLO itu diberikan langsung oleh Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU) pada 17 Juni 2025 Nomor 30/STF/M/2025 dan Surat Keputusan (SK) Pengoperasian Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo Segmen Klaten-Prambanan Nomor 648/KPTS/M/2025 pada 30 Juni 2025.
"Seperti jalan tol lainnya yang telah beroperasi di Indonesia, Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan telah memenuhi persyaratan laik fungsi secara teknis, administratif dan sistem operasi tol," ucapnya.
PT JMJ selaku pengelola Jalan Tol Jogja-Solo memastikan infrastruktur Segmen Klaten-Prambanan aman dilalui oleh pengguna jalan.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Profil Riccardo Calafiori, Bek Arsenal yang Bikin Manchester United Tak Berkutik di Old Trafford
-
Breaking News! Main Buruk di Laga Debut, Kevin Diks Cedera Lagi
-
Debut Brutal Joan Garcia: Kiper Baru Barcelona Langsung Berdarah-darah Lawan Mallorca
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
Terkini
-
Remisi Kemerdekaan: 144 Napi Gunungkidul Dapat Angin Segar, 7 Langsung Bebas!
-
ITF Niten Digenjot, Mampukah Selamatkan Bantul dari Darurat Sampah?
-
Gagasan Sekolah Rakyat Prabowo Dikritik, Akademisi: Berisiko Ciptakan Kasta Pendidikan Baru
-
Peringatan 80 Tahun Indonesia Merdeka, Wajah Penindasan Muncul jadi Ancaman Bangsa
-
Wasiat Api Pangeran Diponegoro di Nadi Keturunannya: Refleksi 200 Tahun Perang Jawa