SuaraJogja.id - Kebakaran besar terjadi di lesehan ikan bakar 898 di Jalan MT Haryono, Kelurahan Suryodiningratan, Kemantren Mantrijeron, Minggu (20/7/2025) malam sekitar pukul 20.00 WIB.
Kejadian tersebut membuat warga panik dan mengakibatkan kemacetan di kawasan perempatan itu.
Kebakaran tersebut terjadi begitu cepat. Berdasarkan keterangan dari Polresta Yogyakarta, api pertama kali terlihat dari bagian plafon bangunan.
Menurut kesaksian warga, hanya dalam hitungan menit, si jago merah sudah membesar dan membakar hampir seluruh bagian bangunan.
Bahkan Danang, salah seorang saksi mata sempat mendengar teriakan minta tolong dari dalam rumah. Dia langsung mencoba masuk karena mengetahui ada dua anak kecil yang terjebak di belakang rumah.
Namun plafon tiba-tiba roboh. Ia pun terpaksa menyelamatkan diri lewat pintu belakang.
Dia kemudian mengajak beberapa warga lain untuk kembali ke rumah dan berhasil mengevakuasi dua balita yang terjebak di dalam.
"Anak pertama berusia 6 tahun mengalami sesak napas akibat menghirup asap tebal, sementara anak kedua yang baru berusia 3 tahun mengalami syok berat," ungkap Kasi Humas Polresta Yogyakarta, Iptu Gandung Harjunadi dikutip Senin (21/7/2025).
Kedua korban langsung dilarikan ke RSUD Kota Yogyakarta menggunakan ambulans Rumah Singgah Al-Fatih.
Baca Juga: PHK Massal Pasca Kebakaran: 356 Eks Pekerja MTG Sleman Terima JHT, Ini Rinciannya
Selain itu seorang wanita dewasa berusia 33 tahun yang mengalami syok mendapatkan penanganan di lokasi.
Proses pemadaman melibatkan tim Damkarmat dari Kota Yogyakarta, dibantu personel dari Kabupaten Bantul, Sleman, serta sejumlah relawan kebencanaan.
Komandan Regu Damkarmat Kota Yogyakarta, Teguh Wijayanto, menyebut akses menuju lokasi yang relatif mudah membantu kelancaran evakuasi dan pemadaman.
"Kami turunkan unit dari Pos Mojo, Mako Induk, ditambah bantuan air dari Godean dan Hasamindo. Api bisa dikendalikan sebelum menjalar ke bangunan lain di sekitar lokasi," imbuhnya.
Kebakaran ini menyebabkan kerugian material yang ditaksir mencapai Rp100 juta.
Penyebab sementara diperkirakan akibat korsleting listrik pada bagian atas plafon.
Berita Terkait
-
DPRD Geram, Sampah Jogja Menumpuk di Depo, Pemkot Lambat Bertindak?
-
PHK Massal Pasca Kebakaran: 356 Eks Pekerja MTG Sleman Terima JHT, Ini Rinciannya
-
Ironi Yogyakarta: Kota Pendidikan dan Pariwisata Dilanda PHK, Pemerintah Akui Job Fair Tak Efektif?
-
Fenomena Grup Gay di Yogyakarta, Kapolresta Janji Tindak Tegas
-
Yogyakarta Gencarkan Perang Lawan Stunting: Tim Pendamping Dikerahkan, Calon Pengantin Jadi Target Utama
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Ingatkan Warga Waspada Cuaca Ekstrem, BPBD Yogya Soroti Kerentanan Kawasan Wisata
-
Berawal dari Bosan Menu Sarapan, Nada Menemukan Jalan Usaha Lewat Sushi Pagi
-
10 Tahun Pakai Biogas, Warga Sleman Tak Khawatir Jika LPG Langka atau Mahal
-
Teras BRI Kapal, Perbankan Terapung bagi Masyarakat di Wilayah Pesisir dan Kepulauan
-
Lika-liku Jembatan Kewek yang Rawan Roboh, Larangan Bus, dan Kemacetan hingga Stasiun Tugu