- Polisi memeriksa 5 saksi dalam insiden tewasnya bocah tertimpa kentongan di Kulon Progo
- Kasus masih dalam penyelidikan polisi
- Orang tua korban belum membuat laporan polisi
SuaraJogja.id - Polisi kini telah memeriksa lima saksi terkait insiden tewasnya bocah perempuan AISK (6) usai tertimpa kentongan milik sebuah resto di daerah Pendoworejo, Girimulyo, Kulon Progo, Minggu (19/10/2025) lalu.
Kasat Reskrim Polres Kulon Progo, AKP Andriana Yusuf mengatakan lima saksi yang diperiksa itu salah satunya merupakan pemilik resto.
"Sementara baru lima. Iya [pemilik dan pegawai] termasuk manajamen," kata Yusuf, saat dihubungi, Rabu (22/10/2025).
Kendati demikian ia masih enggan mengungkap lebih detail terkait keterangan dari para saksi termasuk pemilik resto.
Namun pihaknya kini menggali informasi terkait keberadaan kentongan itu.
"Keterangan belum bisa kami sampaikan. [Kentongan] di posisi itu ditaruh di sana sebagai apa sebenarnya, tujuannya apa," ujar dia.
Yusuf bilang, polisi masih akan melakukan gelar perkara untuk menentukan ada atau tidaknya unsur kelalaian dalam kasus tersebut.
"Kami belum bisa menyimpulkan itu kelalaian atau tidak karena masih proses penyelidikan, kecuali kami sudah naik sidik bisa menentukan peristiwa pidananya," ujarnya.
Saat ini polisi bakal berkoordinasi dengan rumah sakit untuk mengetahui penyebab kematian korban dalam insiden itu.
Baca Juga: Polisi Usut Insiden Kentongan Maut yang Tewaskan Bocah di Kulon Progo: Siapa yang Bertanggung Jawab?
Disampaikan Yusuf, pihak keluarga korban hingga sekarang belum membuat laporan resmi terkait insiden tersebut.
"Dari keluarga kemarin kami sudah jemput bola, tapi keluarga belum bisa menyampaikan karena masih berduka," imbuhnya.
Bobot Kentongan Diperkirakan Capai 100 kg Lebih
Selain memeriksa saksi, polisi juga telah mengamankan barang bukti yakni kentongan dan tiang penyangganya.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kentongan kayu yang menimpa korban diduga memiliki berat mencapai 100-200 kilogram.
Kentongan tersebut diketahui tidak digantung di atap, melainkan hanya berdiri di atas tiang penyangga dari kayu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Sempat Dilema, Pemda DIY Gaspol Rencana PSEL untuk Kelola Sampah 1.000 Ton per Hari
-
Kasus Perusakan Polda DIY: Mahasiswa UNY Ditahan, Restorative Justice Jadi Solusi?
-
Rahasia DANA Kaget di Sini, Klik Linknya, Dapatkan Saldo Gratis Sekarang
-
Nermin Haljeta Menggila, PSIM Hancurkan Dewa United di Kandang Sendiri
-
Pemilik Resto Diperiksa, Fakta Baru di Balik Tewasnya Bocah Tertimpa Kentongan di Kulon Progo