- Pemuda di Jogja menjaga budaya sekaligus melestarikan bregada rakyat
- Bahkan caranya melestarikan budaya juga menambah pundi-pundi pendapatannya
- Kelompok Prajurit Jogja 2 atau PJ2 adalah bregada rakyat yang ia cetuskan sejak 2015
Rancangan khas gaya Jogja dan Surakarta yang dibuat menyesuaikan konsep acara dan permintaan klien.
"Kami tetap berkiblat pada Kraton, tapi boleh berinovasi. Musiknya otodidak, seragamnya juga modifikasi. Intinya tetap menghormati pakem, tapi bisa dinikmati semua kalangan," ungkapnya.
Kini setelah hampir sepuluh tahun berjalan, Prajurit Jogja 2 telah menjelma menjadi usaha jasa budaya yang cukup diperhitungkan.
Mereka kerap tampil di acara-acara besar, mulai dari kirab budaya, pernikahan, acara resmi pemerintahan, hingga perhelatan berskala nasional.
Bahkan, beberapa nama terkenal pernah menghadirkan PJ2 dalam momen istimewa mereka.
Di antaranya pernikahan anak Presiden RI ke-7 Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono, Vicky Shu, serta pasangan atlet bulutangkis nasional Ribka Sugiarto dan Rian Ardianto.
"Kami punya empat kereta kuda sendiri. Kereta pertama yang kami buat justru dipakai di pernikahan Mas Kaesang dan Mbak Erina, juga oleh Vicky Shu dan pasangan atlet nasional. Semua inspirasinya tetap dari Kraton," ungkapnya.
Di balik tampilan yang megah dan seremonial, Eras menyebut usaha ini tetap dijalankan dengan semangat komunitas.
Setiap anggota bebas berkembang, namun dituntut komitmen menjaga kualitas dan nilai budaya yang diusung.
Baca Juga: Setelah 13 Tahun 'Mangkrak': 2 Kereta Kuda Keraton Yogyakarta Kembali 'Miyos'
"Pernah juga teman-teman capek, ingin kerja lain. Tapi prinsipnya, siapa pun boleh pergi asal tetap mau belajar dan konsisten menjaga semangat kebersamaan," ungkapnya.
Berkat kegigihannya, PJ2 tak hanya sukses di panggung hiburan.
Bregada ini juga meraih berbagai prestasi. Sebut saja Juara Pertama Festival Bregada Rakyat pada 29 November 2020, Juara Pertama Festival Bregada Rakyat pada 8 Oktober 2023 di Alun-Alun Selatan Yogyakarta, serta Juara Pertama Festival Bregada Bantul Moncer yang digelar oleh anggota DPR RI Gandung Pardiman dari Partai Golkar.
Bagi Eras, penghargaan itu bukan sekadar piala. Namun lebih dari itu jadi bukti bila anak muda bisa berdaya tanpa harus meninggalkan akar budayanya.
Lewat PJ2, Eras berhasil membuktikan pelestarian budaya bisa berjalan seiring dengan semangat kewirausahaan.
Di tangannya, prajurit bukan hanya simbol kejayaan masa lalu, tapi juga wajah baru kreativitas anak muda Yogyakarta masa kini yang gagah, berani, dan penuh daya cipta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Gunung Merapi Luncurkan 9 Kali Awan Panas Sejak kemarin, Jarak Terjauh Capai 2,5 Kilometer
-
Paku Buwono XIII Wafat: Prosesi Pemakaman Raja di Imogiri Akan Digelar dengan Adat Sakral
-
Sleman Darurat Stunting: 4 Kecamatan Ini Jadi Sorotan Utama di 2025
-
3 Link Saldo DANA Gratis Langsung Cair, Buruan Klaim DANA Kaget Sekarang
-
Dibalik Keindahan Batik Giriloyo: Ancaman Bahan Kimia dan Solusi Para Perempuan Pembatik