Sultan Ingin Intoleransi di DIY Berkurang Mulai Tahun Baru 2020

"Ya harapan saya tinggal di Jogja lebih nyaman, ya kan," katanya.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Selasa, 31 Desember 2019 | 18:53 WIB
Sultan Ingin Intoleransi di DIY Berkurang Mulai Tahun Baru 2020
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X. (Suara.com/Rahmad Ali).

SuaraJogja.id - Menjelang malam pergantian tahun, Gubernur DIY sekaligus Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwana (HB) X mengungkapkan harapan besarnya untuk 2020, yaitu terhadap berkurangnya kasus intoleransi di DIY.

Ia juga berharap, kejadian kriminalitas di wilayah DIY pun turut menurun di tahun yang baru.

"Harapan saya [di 2020] kriminalitas turun, intimidasi karena intoleransi berkurang," ungkap Sultan di sela-sela kegiatan Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Kinerja di Kantor BPK DIY, Senin (30/12/2019).

Sultan menambahkan, harapan terkait berkurangnya intoleransi dan intimidasi tersebut disampaikan demi menjadikan DIY tempat yang aman bagi seluruh warga yang tinggal di sana.

Baca Juga:Peringati 77 Tahun Taufiq Kiemas, Menteri Yasonna Kenang 4 Pilar Kebangsaan

"Ya harapan saya tinggal di Jogja lebih nyaman, ya kan, lebih nyaman dalam arti itu [intimidasi dan intoleransi berkurang]," tutur Sultan, dikutip dari HarianJogja.com -- jaringan Suara.com.

Ditanyai soal perayaan malam pergantian tahun, Sultan memastikan tidak bepergian ke mana pun alias tetap berada di Jogja.

"Nek tahun baru ora iso lungo [tidak bisa pergi], saya di Jogja saja," terang dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak