SuaraJogja.id - Korban diduga penculikan berinisial NZ di Kampung Rejowinangun, Kota Gede, Yogyakarta, dipastikan kembali sehat usai menjalani visum di Rumah Sakit Sardjito, Sabtu (14/3/2020).
Anak perempuan ang saat ini masih duduk di bangku Taman Kanak-kanak (TK) sudah beraktivitas dan kembali ceria.
SuaraJogja.id yang mendatangi rumah korban pukul 09.00 wib, di gang Flamboyan Jalan Semangu, NZ terlihat sedang berpamitan dengan salah seorang kerabat yang hendak pergi. NZ melontarkan senyum sumringah dan melambaikan tangan kepada kerabat tersebut.
Di tangan kanan bocah berusia enam tahun tersebut menempel kassa putih yang diketahui bekas infus saat menjalani proses pemeriksaan kesehatan di RS Dr Sardjito.
Baca Juga:Jefri Nichol Akui Dirinya Terpesona dengan Sosok Aurora Ribero
Orang tua korban, Giono (43) menjelaskan, keadaan anaknya sudah kembali sehat. Pihak rumah sakitpun mengizinkan NZ kembali namun dengan pengawasan yang lebih ketat.
"(Anak saya) sudah pulang, sudah kembali aktivitas. Saat kejadian saya kebetulan tidak dirumah jadi tidak begit utahu kronologinya," terang Giono di rumah kediamannya, Sabtu (14/3/2020).
Pihaknya menjelaskan, NZ menginap di rumah sakit sehari semalam. Selama proses pemeriksaan dan pemulihan, anaknya terus mengalami perkembangan sehingga diperbolehkan pulang Sabtu pagi.
"Tadi pagi sudah kembali lagi, saat ini masih beristirahat," ungkapnya.
Anak Giono memang terkenal aktif, saat Suarajogja.id mendatanginya, ia lebih sering menontot televisi. Disinggung apakah tetap bersekolah, orang tua NZ meminta izin pihak TK untuk mengambil libur dahulu.
Baca Juga:Beredar Kabar Mahasiswa Kena Corona, Ini Klarifikasi Universitas Brawijaya
"Hari ini libur dulu karena baru pulang dan biar adaptasi lagi. Senin nanti sekolah seperti biasa," ungkap Giono.
Diduga diculik bahkan hampir mengalami tindakan asusila, NZ terlihat kembali ceria dan bermain dengan kakak laki-lakinya. Kendati demikian, Giono menyatakan, masih ada trauma sang anak ketika ada orang tak dikenal bertemu dengan NZ.
"Masih ada sedikit ketakutan (trauma) ya. Tapi saya batasi untuk tak keluar jauh. Saya suruh di rumah dulu saja," jelasnya.
NZ sudah mengalami perkembangan cukup signifikan meski sebelumnya mengalami insiden dugaan penculikan. Kepolisian Sektor Kota Gede terus melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Hingga kini masih kami buru pelakunya. Identitas sudah kami kantongi namun sampai saat ini masih dalam pengejaran," kata Kapolsek Kota Gede, Kompol Dwi Tavianto ditemui di Mapolsek setempat.
Ia menduga, pelaku merupakan mahasiswa yang kesulitan menyelesaikan pendidikannya di Yogyakarta. Selain itu, terduga pelaku kerap berpindah tempat tinggal ke rumah teman-temannya.
"Dugaan sementara status orang ini mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Namun tidak lulus-lulus. Dari sejumlah rekan (terduga pelaku) yang kami mintai keterangan, orang ini suka judi bahkan hidupnya tidak jelas," kata dia.
Hingga saat ini, polisi sudah memeriksa tiga saksi yang terdiri dari tetangga, orang tua dan saksi mata lain di sekitar Gang Satria, Muja Muju, Umbulharjo.
Sebelumnya diberitakan, dugaan penculikan bocah enam tahun terjadi di sebuah permukiman warga di Rejowinangun, Kota Gede, Yogyakarta, Kamis (12/3/2020). Kejadian diprediksi terjadi sekitar pukul 16.00 wib. Korban sempat diiming-imingi sesuatu oleh pelaku untuk menemani ke kawasan Jogja Expo Center.
Bukan ke lokasi yang awalnya dijanjikan, korban malah dibawa ke sebuah Gang Satria dan dari rekaman cctv diduga pelaku melakukan tindakan asusila kepada NZ. Setelah itu pelaku meninggalkan korban dalam keadaan menangis.