SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten Bantul, tengah mempercepat proses rekonstruksi Jembatan Pucunggrowong di Kelurahan Karangtengah, Imogiri, yang rusak parah akibat banjir ekstrem beberapa waktu lalu.
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Bantul, Jimmy Alran Manumpak Simbolon, menyampaikan bahwa progres pembangunan jembatan telah mencapai sekitar 65 persen.
Pekerjaan masih berlangsung dan ditargetkan rampung pada Oktober atau November mendatang," ujarnya, Senin (8/9/2025).
Kerusakan jembatan yang menghubungkan wilayah-wilayah di Kecamatan Imogiri ini disebabkan oleh banjir besar yang menggerus tanggul sisi timur, sehingga membahayakan pengguna jalan.
Baca Juga:2000 Rumah Tak Layak Huni di Bantul Jadi Sorotan: Solusi Rp4 Miliar Disiapkan
Camat Imogiri, Slamet Santosa, menambahkan bahwa jembatan tersebut telah tidak bisa dilalui selama hampir satu tahun.
Pemerintah daerah telah mengalokasikan dana sebesar Rp4 miliar dari APBD Bantul untuk membangun kembali jembatan yang melintasi Sungai Celeng.
Di lokasi tersebut sebenarnya terdapat dua jembatan lain, namun salah satunya hanya dapat dilalui kendaraan roda dua karena konstruksinya yang sempit.
Dengan perbaikan Jembatan Pucunggrowong, diharapkan arus lalu lintas di Karangtengah dan Kelurahan Sriharjo menuju timur dapat kembali lancar, sekaligus meningkatkan mobilitas warga secara signifikan.
Baca Juga:Bantul Tolak Sampah dari Luar Daerah: Fokus Benahi Sampah Sendiri, Ini Strateginya