SuaraJogja.id - Hijaber tewas mengenaskan di Kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Raden Soerjo Blok Gajah Mungkur Desa Pacet Selatan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Di lokasi kejadian, jilbab si perempuan terlepas dan sudah penuh darah.
Perempuan itu memiliki ciri-ciri memakai behel gigi warna hitam dan rambut sebahu.
Sementara pada bagian belakang kaos warna hitam tersebut bertuliskan ‘Nerimo Ing Pandum Sing Penting Rukum’.
Memakai celana jeans warna biru dan jilbab pulih yang terlepas. Perempuan itu ditemukan di beberapa meter di atas lokasi mayat ditemukan.
Baca Juga:Mayat Perempuan Berjilbab Belumuran Darah di Mojokerto Berusia 25 Tahun
Selain itu, petugas juga menemukan masker medis berlumuran darah, tali warna hijau sepanjang 1 meter, sarung motif prisma pada salah satu ujung di ikat simpul.
Tidak ditemukan identitas korban di sekitar lokasi. Guna penyelidikan lebih lanjut, mayat dibawa ke RSUD Prof Dr Soekandar Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
Kapolsek Pacet, Iptu Toni Hermawan mengatakan, pada bagian wajah terdapat luka di bagian pelipis sebelah kanan.
“Di atas mayat ditemukan, kan itu posisi mayat di jurang sedalam 10 km sampai 15 km jadi ada barang milik korban yang nyangkut. Ada masker medis berlumuran darah, jilbab korban yang terlepas warna kuning berlumuran darah, tali tampar warna hijau sepanjang 1 meter, sarung motif prisma di salah satu ujung dibundeli (disimpul),” kata Kapolsek, Rabu (24/6/2020) malam.
Dibunuh dengan Sadis
Baca Juga:Terungkap Identitas Mayat Perempuan Berjilbab Belumuran Darah di Mojokerto
Perempuan berjilbab berlumuran darah tewas di sebuah hutan di Mojokerto, Jawa Timur diduga korban pembunuhan. Hijaber tewas berlumuran darah itu dibunuh dengan sadis.
Dia adalah warga Kediri. Hijaber tewas berlumuran darah itu tergeletak mengenaskan dengan penuh luka.
Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander menjelaskan ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Ada empat luka benda tumpul di kepala sisi sebelah kiri dan ada luka robek di pelipis kanan.
Polisi masih melakukan penyelidikan secara maksimal. Polisi juga mendalami dari data dan keterangan sejumlah saksi di TKP.
Identitas mayat perempuan berjilbab berlumuran darah di Mojokerto berusia 25 tahun. Perempuan berjilbab berlumuran darah itu warga Kediri.
Mayat perempuan berjilbab berlumuran darah itu ditemukan di Kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Raden Soerjo Blok Gajah Mungkur Desa Pacet Selatan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Mayat perempuan berjilbab berlumuran darah berinisial FN.
Pasca penemuan mayat perempuan berjilbab berlumuran darah, pihaknya langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Dari hasil penyelidikan awal, lanjut Kapolres, anggota Satreskrim Polres Mojokerto sudah bergerak dan berhasil mendapatkan identitas korban. Dia berinisial FN, usia kurang lebih 25 tahun, warga Kediri dan berprofesi sebagai karyawan di luar wilayah hukum Polres Mojokerto.