Selain itu, komunitas ini menjadi 1 dari 6 klub yang sifatnya klub provinsi di bawah naungan Indonesia Max Owner (IMO).
Cakupan Wilayah JIMO
Sejak diresmikan pada 16 Agustus 2015 silam, JIMO semakin berkembang pesat. JIMO sendiri hingga saat ini sudah memiliki anggota sebanyak 152 orang.
"JIMO sendiri tercatat memiliki anggota lebih dari 250 orang di tahun 2018. Namun di tahun berikutnya ada program pemutihan dan registrasi ulang, sehingga hingga saat ini tercatat 152 orang saja yang tercatat di JIMO." ujar Ketua Umum JIMO, Dhani Sahirul Alim kepada SuaraJogja.id
Baca Juga:Ditampung Tim Satelit Yamaha, Rossi Harus Berterima Kasih pada Pandemi
Dari ke-152 orang tersebut, mereka masing-masing berdomisili di area Daerah Istimewa Yogyakarta meliputi Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul, Kabupaten Kulon Progo, dan Kabupaten Gunungkidul.
JIMO, Bukan Sekadar Riding Saja Tapi.....

Komunitas JIMO ini pun terbilang unik dibanding dengan komunitas pada umumnya. Biasanya pada komunitas lain, mereka hanya berpatokan dengan agenda riding saja.
Namun di JIMO ini, aktivitasnya pun tak melulu cuma riding saja. Di komunitas ini lebih mengutamakan kekeluargaan atau istilahnya Family Club.
"Di sini, kami sangat menghargai aspek kekeluargaan, family time. Karena motor di komunitas ini memang bukan murni untuk touring." ujar Dhani.
Baca Juga:Gabung Petronas Yamaha, Valentino Rossi Harus Rela Kehilangan Sebagian Kru
"Jadi tidak salah bagi anggota dari JIMO ini ketika ada acara melibatkan anak dan istrinya dalam turing ke kota-kota maupun luar kota." tambahnya.