Di Gubuk Tak Layak Huni, Ngatirah Bertahan Digerogoti Kanker Rahim

Sejak Agustus hingga saat ini, sel kanker yang tumbuh di rahim Ngatirah timbul ke luar, membelah jahitan operasi. Bisa dikatakan, perutnya menganga.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Selasa, 06 Oktober 2020 | 16:06 WIB
Di Gubuk Tak Layak Huni, Ngatirah Bertahan Digerogoti Kanker Rahim
Ngatirah (42), warga Pedukuhan Grogol 5, Kalurahan Bejiharjo, Kapanewon Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul, terbaring di tempat tidur, menahan sakit kanker rahim di gubuknya yang tak layak huni. - (SuaraJogja.id/Julianto)

Hingga pagi tadi, Ngatirah harusnya ke RSUP dr Sardjito untuk kontrol. Namun, kondisinya makin parah; tak bisa lagi berbicara dan menggerakkan badannya. Ia bersama suami dibawa saudara dan kerabat ke RSUD Wonosari untuk mendapatkan bantuan.

Saat dikonformasi, Ketua RT 03 Supriyanto mengatakan, keluarga ini sudah dicarikan bantuan ke sana kemari, entah dari pemerintah maupun bantuan dari masyarakat. Saat ini sudah dicover Kartu Indonesia Sehat untuk pengobatannya, tetapi permasalahan lain muncul, terutama untuk operasional mereka ke rumah sakit dan selama dirawat di rumah sakit.

"Untuk biaya pengobatan sudah ada jaminan sosial. Untuk operasional kami carikan bantuan warga sini, ada juga masyarakat perantauan," tandasnya.

Kontributor : Julianto

Baca Juga:Sari Histeris saat Dibunuh, Pasutri Pembunuhnya Pura-pura Nonton Film Horor

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak