Unggah Video Mesra dengan Pacar, Warganet Justru Mengira Gadis Ini Lumpuh

SuaraJogja.id - Beredar video sepasang kekasih yang saling bermesraan. Terlihat sang pemuda terlalu memanjakan kekasihnya, mulai dari menyuapi hingga membersihkan mulut. Bukan terlihat romantis, warganet justru mengira gadis itu mengalami kelumpuhan.

Akun Twitter @recehtapisayng membagikan video TikTok milik akun @cacaoctavia22. Dalam video berdurasi 18 detik tersebut terlihat seorang gadis tengah duduk di balik meja bersama seorang pria yang disebut kekasihnya. Tampak mereka tengah makan bersama.

Dalam keterangannya, gadis ini menyampaikan ingin menunjukkan hal-hal apa saja yang selalu dilakukan pacarnya ketika gadis itu makan. Tangan pemuda itu nampak memegang tisu dan membersihkan area mulut gadis yang dicintainya tersebut.

Tidak hanya itu, pemuda itu juga selalu memegangi rambut kekasihnya saat makan. Sebab pemuda itu tahu bahwa gadis yang jadi kekasihnya tidak suka ketika rambutnya kotor. Pemuda itu juga disebut selalu menanyakan apakah pacarnya ingin minum atau tidak.

Bukan sekedar menanyakan, pemuda ini bahkan memegangi gelas berisi air yang akan diminum kekasihnya. Pemuda itu selalu mengusap bibir kekasihnya agar tangan pacarnya tidak kotor. Selain bibir dan area mulut, pemuda itu juga mengusap jari-jari kekasihnya setelah makan.

"Pokoknya aku selalu bersyukur punya dia yang selalu sabar dan ngurus aku dari hal terkecil," tulis akun @cacaoctavia22 dalam videonya.

Diperlakukan bak tuan putri dengan segala kebutuhan dipenuhi, mulai dari disuapi makan, disuapi minum, dibersihkan mulut hingga jarinya, gadis ini mengaku selalu bersyukur memiliki kekasihnya. Sebab pemuda itu selalu sabar dan mengurusnya dari hal yang terkecil.

"Uwu sekali sih," tulis akun @recehtapisayng dalam cuitannya.

Sejak diunggah Rabu (28/10/2020), video itu sudah ditayangkan lebih dari 57 ribu kali. Ada seribu lebih yang menekan tanda suka dan seratus lainnya membagikan ulang. Sementara dari 300 komentar ada yang mengira gadis ini mengalami kelumpuhan lantaran terlalu dilayani.