Bikin Vlog di Lawang Sewu Tarifnya Hingga Jutaan per Jam, Netizen Geram

Tarif selangit yang dilabeli jika mau membuat video di Lawang Sewu dianggap berlebihan oleh netizen.

Galih Priatmojo
Sabtu, 14 November 2020 | 13:15 WIB
Bikin Vlog di Lawang Sewu Tarifnya Hingga Jutaan per Jam, Netizen Geram
Lawang Sewu. (Instagram/@pesonaid_travel)

SuaraJogja.id - Bangunan Lawang Sewu belum lama ini jadi sorotan. Hal ini tak lain setelah Youtuber Kirandika Channel mengunggah video tentang tarif membuat vlog di lokasi tersebut yang harganya selangit.

Ia mengaku terkejut saat ingin membuat video di Lawang Sewu Semarang ternyata harus bayar Rp 3 juta per jam.

Ia membagikan pengalamannya saat berkunjung ke Lawang Sewu itu melalui unggahan video di youtube pada 11 November 2020 dengan judul "NGEVLOG DI LAWANG SEWU HARUS BAYAR JUTAAN RUPIAH/JAM"

Dalam video yang berdurasi 9 menit 17 detik itu, Kirandika yang berasa dari Tuban, Jawa Timur ini berbagi pengalamannya saat berkunjung ke rumah mertuanya di Semarang.

Baca Juga:Ke Semarang Jangan Cuma Makan Lumpia, Ini 5 Kuliner Khas Kota Atlas

"Saya ingin menyempatkan ngevlog di Lawang Sewu ingin saya upload di youtube, lalu ada kejadian yang membuat saya kurang nyaman. Pas memasuki loket, video juga kan on eh tiba-tiba di suruh stop oleh satpam," katanya.

Saat berada di dalam Lawang Sewu, Kirandika menjelaskan kepada pemirsa ternyata kalau mau bikin video di Lawang Sewu harus izin terlebih dahulu ke pihak manajemen dan tidak gratis.

"Iya harus bayar dulu, harus ada kesepakatan. Tapi saya kurang tau mas bayarnya berapa," ujarnya menirukan suara satpam di loket masuk tadi.

Setelah dirinya berkeliling dan menikmati segala isi yang ada di Lawang Sewu, ternyata Kirandika ditegur lagi oleh satpam yang sama.

Kirandika pun berhasil mengabadikan momen percakapannya tanpa sepengetahuan dari pihak satpam itu.

Baca Juga:Jangan Sampai Tertular! 48 Klaster Covid-19 di Kota Semarang Masih Aktif

"Di sini prosedurnya kalau mau bikin video ada biayanya," ujar satpam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak