"Dua korban dilarikan ke RS UII untuk mendapatkan perawatan. Sementara, pengendara Isuzu Panther tak mengalami luka," jelas Maryono.
Dari insiden tersebut, kata Maryono, para korban mengalami total kerugian sekitar Rp5 juta, dan kendaraan mobil mengalami penyok di bagian depan dan belakang. Begitu juga sepeda motor Vixion, yang ringsek di bagian depannya.
Disinggung apakah terdapat kelalaian para pengendara, kepolisian masih melakukan penyelidikan.
"Masih kami lakukan penyelidikan untuk kejadian ini. Namun jalur ini [Srandakan] memang rawan terjadinya laka lantas. Maka masyarakat harus tetap waspada dan berhati-hati," jelasnya.
Baca Juga:Talut Longsor di Jalan Srandakan Ditarget Rampung Seminggu
Jalur Srandakan, Kecamatan Pandak, Bantul, diakui merupakan akses jalan masyarakat yang rawan terhadap kecelakaan. Hal itu dibenarkan Kapolsek Pandak AKP Wartono dan Kepala Dishub Bantul Aris Suharyanta.
Sejumlah penanganan seperti pemasangan rambu dan lampu telah dilakukan. Kendati demikian, kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas harus lebih diutamakan untuk menghindari kecelakaan.