SuaraJogja.id - Jajaran Polda DIY melaksanakan sterilisasi di sejumlah gereja yang ada di Kota Yogyakarta menjelang perayaan ibadah Natal 2020. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi adanya benda-benda membahayakan selama peribadatan berlangsung.
Sterilisasi dilakukan tim kepolisian di Gereja Katolik Santo Antonius Padua, Kotabaru, Yogyakarta. Pengecekan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Gondokusuman, Kompol Bonifasius Slamet dimulai pukul 09.00 hingga 09.30 WIB.
Pelaksanaan sterilisasi tersebut dilakukan bersama tim Gegana Jibom Sat Brimob Polda DIY.
"Didamping oleh tim Gegana Jibom Polda DIY kita sudah melaksanakan sterilisasi di sini [Gereja Katolik Santo Antonius Padua, Kotabaru]. Dari hasil pengecekan tidak ditemukan barang-barang yang membahayakan lainnya," kata Boni, kepada awak media usai sterilisasi, Kamis (24/12/2020).
Baca Juga:40 Ucapan Selamat Natal 2020 Ini Bisa Dikirim untuk Orang Terdekat
Boni melanjutkan dengan temuan tersebut maka Gereja Katolik Santo Antonius Padua, Kotabaru dinyatakan dalam keadaan steril dan aman. Sehingga gereja tersebut dinyatakan siap untuk merayakan ibadah perayaan Natal yang rencananya akan dimulai nanti malam.
Disampaikan Boni, pihaknya juga akan menjaga ketat wilayah gereja setelah sterilisasi ini dilakukan. Pengamanan mulai dari pintu masuk, di dalam gereja hingga di sekitar gereja.
"Termasuk nanti saat misa berlangsung juga sudah disiapkan personil untuk melakukan pengamanan secara ketat. Sudah koordinasi dengan Linmas, Banser dan personel gabungan dari TNI dan Polri untuk pengamanan," ujarnya.
Menurut Boni, langkah ini dilakukan guna memastikan setiap tempat ibadah khususnya gereja menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk beribadah. Harapnnya masyarakat yang nanti datang secara langsung ke gereja pun dapat lebih tenang dalam melakukan ibadah perayaan natal.
Boni mengimbau, warga jemaat yang nanti hadir langsung ke gereja dalam ibadah malam natal atau besok dalam ibadah natal bisa menaati protokol kesehatan yang ada. Selain itu juga selalu berhati-hati dengan tidak terlalu banyak membawa barang bawaan saat ke gereja.
Baca Juga:Anies Baswedan: Selamat Merayakan Natal
"Bawa perlengkapan ibadah saja tidak perlu berlebihan. Tentunya juga harus selalu menaati protokol yang telah ditetapkan oleh gereja," ucapnya.
Ditambahkan Boni, Gereja Katolik Santo Antonius Padua, Kotabaru sendiri akan melaksanakan peribadatan sebanyak enam kali. Mulai dari ibadah malam natal sebanyak dua kali dan esok saat perayaan natal sebanyak empat kali.
"Masing-masing prosesi peribadatan sebanyak 400 orang. Jemaat yang hadir juga sudah mendaftar dan akan duduk sesuai dengan nomor kursi yang telah disediakan," terangnya.
Sementara itu PS Panit Tim Gegana Jibom Polda DIY, Aiptu Hanang mengatakan sterilisasi gereja di Kota Yogyakarta akan menyasar tiga lokasi. Mulai dari Gereja Katolik Santo Antonius Padua, Kotabaru, Gereja Katolik Hati Kudus Tuhan Yesus Pugeran, dan Gereja Katolik Santo Albertus Agung, Jetis.
"Tadi sudah kami lakukan pengecekan hasilnya aman dari benda-benda membahayakan," kata Hanang.
Dari pantauan SuaraJogja.id di lapangan, tim Gegana Jibom Polda DIY melakukan penyisiran sejumlah sudut ruangan baik di altar gereja atau tempat duduk jemaat. Ornamen atau hiasan natal dan patung-patung yang ada di dalam gereja juga tak luput dari pengecekan.
Selain itu, halaman di luar gereja juga dilakukan sterilisasi. Pengecekan dilakukan menggunakan alat seperti metal detector yang difungsikan untuk mengetahui barang mencurigakan.