Sirene Ngrangkah Berbunyi, Petugas Posko Gunung Merapi Turun ke Zona Aman

Dengan berbunyinya sirene awan panas Gunung Merapi, petugas posko diminta turun ke zona aman.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Rabu, 27 Januari 2021 | 14:42 WIB
Sirene Ngrangkah Berbunyi, Petugas Posko Gunung Merapi Turun ke Zona Aman
Awan panas guguran Gunung Merapi terlihat dari Kaliurang, Sleman, DI Yogyakarta, Sabtu (9/1/2021). ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

"13:35 Merapi siang ini..." tulisnya pengguna akun sebagai keterangan video.

Di video itu, Gunung Merapi tak terlihat jelas lantaran tertutup awan yang cukup tebal.

Namun dari balik awan itu, tampak secara nyata asap yang sangat tebal membumbung tinggi.

"Merapi metu meneh [keluar lagi]. Gununge ora ketok, tapi kebule tekan dhuwur [gunungnya enggak kelihatan, tapi asapnya sampai atas]. Moga mandali, aman terkendali," ucap pria di balik kamera.

Baca Juga:Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas, Sirine Posko Ngrangkah Dibunyikan

BPPTKG masih menetapkan status Gunung Merapi pada Siaga (Level III). Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas.

Potensi bahaya itu bakal berfokus pada sektor Kali Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer, sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau sejauh maksimal 3 kilometer dari puncak.

Dalam aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan Selasa (26/1/2021) pukul 00.00 WIB - 24.00 WIB kemarin, terjadi 37 kali luncuran lava pijar. Jarak maksimum luncuran lava pijar tersebut tercatat sepanjang 1.000 meter atau 1 kilometer.

Selain lava pijar, dalam periode yang sama, teramati muncul awan panas guguran sebanyak 12 kali. Jarak luncur 1.500 meter atau 1,5 kilometer ke barat daya, tepatnya ke arah Kali Krasak dan Boyong.

Baca Juga:Merapi Baru Saja Semburkan Awan Panas, Ini Penampakan dari Deles dan Jakal

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak