SuaraJogja.id - Warga Nahdlatul Ulama (NU) kembali dirundung duka. Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Krapyak, Bantul KH Atabik Ali meninggal dunia, Sabtu (6/2/2021), sebulan setelah kepergian pengasuh Ponpes Al Munawwir Krapyak KH Muhammad Najib Abdul Qadir pada Senin (4/1/2021).
KH Atabik Ali adalah putra Rais Aam PBNU 1981-1984 KH Ali Maksum.
Dikenal sebagai ulama kharismatik dan penggerak modernisasi ponpes, sang ayah juga merupakan putra dari tokoh legendaris pendiri sekaligus pengasuh Ponpes Al-Hidayah, Lasem, Rembang KH Ma'shum alias Mbah Ma'shum Lasem.
Jejak perjalanan KH Ali Maksum pun diikuti oleh KH Atabik Ali.
Baca Juga:Pengasuh Ponpes Krapyak KH Atabik Ali Wafat, Sempat Jatuh dan Idap Stroke
Pada 1989, setelah sang ayah meninggal, Kiai Atabik melanjutkan kepemimpinan Ponpes Krapyak.
Berbagai terobosan yang luar biasa dari mertua Anas Urbaningrum itu menjadikan Ponpes Krapyak berkembang pesat.
Di masa kepemimpinan Gus Dur, KH Atabik Ali juga pernah duduk dalam kepengurusan PBNU, tepatnya sejak Muktamar Situbondo pada 1984. Ia masuk jajaran sebagai Ketua PBNU.
Sesama warga NU, KH Atabik Ali rupanya juga merupakan sahabat lama Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin.
Bahkan bukan hanya dengan KH Atabik Ali, Ma'ruf Amin bersahabat sekaligus dengan KH Ali Maksum.
Baca Juga:Pengasuh Ponpes Krapyak KH Atabik Ali Meninggal Dunia
Pada 2018 lalu, menjelang Pilpres 2019, Ma'ruf Amin mengunjungi Ponpes Krapyak sekaligus menjenguk KH Atabik Ali, yang kala itu sedang sakit.
Ma'ruf Amin mengungkapkan bahwa KH Atabik Ali adalah kawan lamanya dari satu angkatan.
KH Atabik Ali mengembuskan napas terakhir di usia 78 tahun pada Sabtu (6/2/2021) sekitar pukul 13.00 WIB di PKU Muhammadiyah Yogyakarta.
Keponakannya, KH Hilmy Muhammad, mengatakan, sang paman sempat terjatuh.
Kendati demikian, ia belum bisa memastikan penyebab wafatnya.
Sementara itu, salah seorang anggota Dewan Pengasuh Ponpes Al Munawwir, Fairuzi Afiq Dalhar, menyebutkan bahwa KH Atabik Ali mengidap stroke.