Top 5 SuaraJogja: Respons Hotel Grand Quality Dituntut Pesangon Rp3,3 M

Sementara itu, Gus Muwafiq prihatin akan penolak vaksin, sehingga mengusulkan sayembara bagi mereka dengan iming-iming hadiah umrah.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Sabtu, 27 Februari 2021 | 10:52 WIB
Top 5 SuaraJogja: Respons Hotel Grand Quality Dituntut Pesangon Rp3,3 M
Ilustrasi PHK (Shutterstock)

SuaraJogja.id - Hotel Grand Quality memberikan tanggapan terhadap tuntutan 54 pekerja soal pembayaran pesangon sebesar Rp3,3 miliar. Di hari yang sama, tiga kepala daerah di DIY -- Sleman, Bantul, dan Gunungkidul -- resmi dilantik, dan Gubernur DIY Sri Sultan HB X memberi pesan soal penanganan Covid-19.

Sementara itu, huru-hara soal dr Tirta dan kerumunan Jokowi di NTT masih cukup ramai, sampai Rizal Ramli ikut berkomentar. Masih terkait Covid-19, Gus Muwafiq prihatin akan penolak vaksin, sehingga mengusulkan sayembara bagi mereka yang punya argumen kuat dengan iming-iming hadiah umrah.

Di samping itu, pernyataan Jokowi soal minta dikritik kembali meramaikan publik setelah Haikal Hassan mengeluarkan buku Kritik untuk Istana. Simak di bawah ini lima berita SuaraJogja.id paling banyak dibaca pada Jumat (26/2/2021) kemarin:

1. Ikut Komentari dr Tirta, Rizal Ramli Akui Sempat Kagum

Baca Juga:Dituntut Bayar Pesangon Rp3,3 Miliar, Begini Respon Hotel Grand Quality

Pakar ekonomi Rizal Ramli turut memberikan komentar untuk ramainya perbincangan publik soal aktivis kesehatan Tirta Mandira Hudhi alias dr Tirta.

Dalam cuitannya pada Jumat (26/2/2021), Rizal Ramli mengutip judul video dari @tvOneNews tentang tanggapan dr Tirta soal kerumunan Jokowi di NTT belum lama ini.

Baca selengkapnya

2. Dituntut Bayar Pesangon Rp3,3 Miliar, Begini Respon Hotel Grand Quality

Baca Juga:Kena PHK, 54 Pekerja Hotel Grand Quality Tuntut Pesangon Rp3,3 Miliar

Nasib 54 pekerja Hotel Grand Quality masih terombang-ambing tanpa kepastian setelah tidak ada kejelasan terkait dengan pekerjaannya mereka sejak April 2020 lalu. Kondisi tersebut diperparah dengan hak normatif yang seharusnya mereka dapatkan karena sudah tidak bekerja justru belum dibayarkan oleh pihak pengusaha.

Menanggapi hal tersebut, kuasa hukum dari Hotel Grand Quality, Achmad Nur Qodin, ikut angkat bicara. Terkait tuntutan para pekerja itu, kata Qodin, manajemen hotel masih terus mengusahakan penyelesaian dengan jalur damai.

Baca selengkapnya

3. Buat Sayembara yang Tolak Vaksin Covid-19, Gus Muwafiq: Hadiahnya Umroh

Sebagai upaya menekan penularan Covid-19, Dunia termasuk Indonesia tahun ini mulai menggencarkan pemberian vaksin Covid-19. Meski begitu tak sedikit pihak yang kencang menghembuskan aksi tolak vaksin Covid-19 tersebut.

Munculnya fenomena menolak vaksin Covid-19 terjadi hampir di semua belahan dunia termasuk di antaranya Indonesia.

Baca selengkapnya

4. 3 Kepala Daerah Dilantik, Sultan Minta Penanganan Covid-19 Diprioritaskan

Gubernur DIY Sri Sultan HB X melantik tiga pasangan bupati dan wakil bupati terpilih Bantul, Gunungkidul, dan Sleman di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Jumat (26/2/2021). Pelantikan dilaksanakan secara terbatas untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.

Bupati dan wakil bupati Bantul terpilih yang dilantik yakni Abdul Halim Muslim dan Joko Purnomo. Halim, yang sebelumnya menjabat sebagai wakil bupati, menggantikan Suharsono. Sedangkan Kustini Sri Purnomo dan Danang Maharsa dilantik menggantikan Sri Purnomo dan Sri Muslimatun. Di Gunungkidul, Sunaryanta dan Heri Susanto dilantik menggantikan Badingah dan Immawan Wahyudi.

Baca selengkapnya

5. Jokowi Minta Dikritik, Haikal Hassan Keluarkan Buku Kritik untuk Istana

Belum lama ini, Presiden Joko Widodo meminta masyarakat untuk lebih aktif lagi dalam menyampaikan kritik terhadap pemerintah. Gagasan tersebut, lantas menimbulkan polemik. Ada beberapa lapisan masyarakat yang justru menilai jika keberadaan UU ITE membuat masyarakat enggan menyampaikan kritik terutama di media sosial.

Pembahasan mengenai kritik terhadap pemerintah pun sempat menjadi perbincangan hangat selama berhari-hari. Sementara itu, Mahfud MD menyampaikan dalam cuitannya bahwa pemerintah tengah mempertimbangkan revisi terhadap UU ITE. Gagasan tersebut lantas disambut dengan baik oleh beberapa elemen.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak