Sebelumnya diberitakan, salah seorang penjual bensin eceran di dekat lokasi Pertashop itu, Sasli mengaku khawatir dengan kehadiran Pertashop lantaran bisa mengurangi pendapatannya. Sebab, harga jual bahan bakar di Pertashop lebih murah ketimbang beli di penjual eceran.
"Ada selisih harga dari bensin yang dijual. Otomatis pembeli akan memilih harga yang lebih murah," ujarnya.
Menurut dia, kurang lebih ada 100 penjual bensin eceran di wilayah itu. Selain itu, letak Pertashop berada di jalur strategis menuju tempat wisata pantai.
"Lokasi Pertashop itu di jalur akses ke Pantai Baru, Kwaru, dan Cangkring. Kalau mau ke sana pasti lewat situ semua," terangnya.
Baca Juga:Protes Pertashop di Poncosari Bantul, Penjual Bensin Eceran Khawatir Kehilangan Pendapatan
Atas dasar hal itu, pihaknya telah mengajukan surat keberatan ke Pertamina. Ia mengatakan bahwa dalam surat itu berisi penolakan penjualan bensin eceran terhadap beroperasionalnya Pertahsop.
"Kami menolak dan kami juga sampaikan ke Pertamina untuk meninjau ulang pemberian izin harus berdasarkan aspirasi masyarakat," kata dia.