Namun karena terbatas, maka butuh akses khusus untuk bisa melihat konten dewasa di OnlyFans. Akses diperoleh dengan membayar sejumlah uang sesuai dengan paket yang ditawarkan pada creator. Sebaliknya, creator juga bisa mendapat penghasilan lewat konten terbatas yang dibeli penggemar.
Kebijakan baru OnlyFans soal pornografi
Belum lama ini, OnlyFans berencana menerapkan kebijakan baru terkait konten pornografi. Per 1 Oktober 2021, OnlyFans memiliki wacana larangan penggunanya mengunggah konten-konten berbau seksual yang eksplisit.
Perubahan kebijakan tersebut dilakukan karena desakan dari para mitra perbankan dan provider pembayaran terkait. Hal tersebut juga berkaitan dengan rencana OnlyFans untuk menarik pendanaan dari investor luar dengan target valuasi lebih dari 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp14,4 miliar (kurs Rp14.490).
Baca Juga:Curhat Mahasiswi Bikin Video Panas demi Biaya Kuliah, Dapat Ancaman Kematian
Pendiri OnlyFans, Tim Stokely, ketika diwawancarai Financial Times (24/5), mengatakan bahwa platform-nya “dipersulit” lembaga perbankan, sehingga terpaksa mengeluarkan rencana kebijakan pelarangan konten seksual & pornografi sebelumnya.
Namun meski sudah ada larangan, tidak ada rincian tentang konten seperti apa yang nantinya tidak diperbolehkan tayang di OnlyFans.
![OnlyFans batal melarang konten pornografi. Foto: Akun Twitter OnlyFans. [Dok. Twitter]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/08/26/84416-onlyfans.jpg)
Kebijakan Ini kemungkinan akan berpengaruh pada para kreator, mengingat sejak pandemi banyak orang yang memanfaatkan platform ini untuk mendapatkan penghasilan dari rumah, termasuk pekerja seks.
Namun, kabar terbaru menyebutkan bahwa OnlyFans menunda rencana pembatasan konten pornografi itu. OnlyFans pada Rabu (25/8/2021) mengumumkan penangguhan rencana kebijakan yang melarang penggunanya mengunggah konten “perilaku seksual secara eksplisit.”
“Kami telah mengamankan jaminan yang dibutuhkan untuk mendukung komunitas kreator kami yang beragam dan menghentikan rencana pengubahan kebijakan yang sebelumnya direncanakan 1 Oktober mendatang,” tulis OnlyFans dalam akun Twitter-nya.
Baca Juga:Asal Usul Onlyfans, Medsos Jual Konten Porno Lagi Viral, Bagaimana Cara Kerja Onlyfans?
Namun, pengelola akun OnlyFans tidak menjawab langsung pertanyaan lebih detail mengenai maksud “jaminan yang sudah diamankan” tersebut.