Agar lebih memudahkan aksesibilitas, kata Triyono, rest area di Kulon Progo pun bakal terintegerasi dengan fasilitas kendaraan yang ada. Mulai dari layanan shuttle hingga bus.
"Jadi nanti pelaku UMKM yang terseleksi masuk di rest area kemudian bisa berbagi pengalamannya kepada pelaku UMKM lain yang belum mendapat kesempatan itu. Bisa juga kita atur agar UMKM yang ada di rest area pun bergantian seperti yang sudah diterapkan di Bandara YIA," terangnya.