Jogja Disability Arts, Apresiasi bagi Pelaku Seni Disabilitas

"Sejalan dengan hal itu, misi kami membuat Bantul yang layak anak, ramah perempuan, dan difabel."

Eleonora PEW | Rahmat jiwandono
Sabtu, 16 Oktober 2021 | 11:21 WIB
Jogja Disability Arts, Apresiasi bagi Pelaku Seni Disabilitas
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih (kiri) bersama Yenny Wahid melihat lukisan karya disabilitas dalam Jogja International Disability Arts Biennale 2021 di Galeri R.J Katamsi Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta pada Jumat (15/10/2021) sore. - (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

"Seni mempunyai dampak positif, dari kegiatan seni bisa untuk mengasah dan menggali potensi, media ekspresi, serta sebagai media terapi," imbuhnya.

Dia berharap dengan pameran ini, maka semua orang bisa melihat jika seni dapat menjadi medium belajar bersama, saling peduli, dan menghargai proses. Bersama melalui eksperimentasi, eksplorasi, kreasi, dan apresiasi bagi disabilitas pelaku seni.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak