SuaraJogja.id - Selain murah dan mudah ditemui, ternyata kubis juga memiliki beragam manfaat utnuk kesehatan asal diolah dengan benar dan tidak berlebihan.
Kubis termasuk dalam genus sayuran 'Brassica', yang meliputi brokoli dan kembang kol. Tak cuma warna putih, sayuran ini dapat ditemukan dalam warna hijau dan ungu.
Dilansir Healthshots, berikut manfaat kubis yang tidak boleh Anda lewatkan.
1. Banyak nutrisi
Baca Juga:5 Manfaat Sayur Kubis untuk Kesehatan, Konsumsi Mulai Sekarang!
Kubis mengandung protein, folat , potasium, magnesium, dan kalsium. Ini juga mengandung sejumlah vitamin , seperti K, B6, dan C.
Sesuai penelitian oleh Asian Pacific Journal of Cancer Prevention, kubis tinggi serat dan mengandung antioksidan kuat yang membantu melindungi tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
2. Mengurangi peradangan
Peradangan kronis dikaitkan dengan banyak penyakit serius seperti penyakit jantung, rheumatoid arthritis dan penyakit radang usus. Sayuran cruciferous, yakni tanaman dari keluarga kubis, mengandung antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan kronis.
Antioksidan seperti sulforaphane dan kaempferol yang ditemukan dalam kubis memberikan efek anti-inflamasi, sesuai penelitian yang diterbitkan oleh jurnal Clinical Phytoscience.
Baca Juga:Sumatera Utara Rutin Ekspor Kubis ke Malaysia dan Taiwan
3. Melancarkan pencernaan
Sayuran ini mengandung serat tidak larut yang ramah usus. Seperti yang diketahui, serat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan mendorong buang air besar secara teratur.
4. Menjaga berat badan
Karena rendah kalori, kubis menjadi pilihan yang sangat baik untuk manajemen berat badan. Ini juga memiliki kandungan serat yang tinggi, yang meningkatkan tingkat energi dan menciptakan rasa kenyang di perut. Sehingga, dapat mengurangi rasa lapar.
5. Mengatur tekanan darah
Kubis adalah sumber potasium yang sangat baik, yang merupakan mineral dan elektrolit penting yang meningkatkan fungsi tubuh, termasuk tingkat tekanan darah. Selain itu kubis juga kaya kalium yang membantu mengatur tekanan darah dengan menangkal efek kandungan natrium dalam tubuh.