Sejarah Prasasti Peninggalan Kerajaan Tarumanegara

Prasasti peninggalan Kerajaan Tarumanegara hingga saat ini diketahui terdapat sekitar 6 prasasti. Prasasti ini menjadi bukti fisik eksistensi kerajaan tarumanegara.

Nur Afitria Cika Handayani
Senin, 14 Februari 2022 | 13:35 WIB
Sejarah Prasasti Peninggalan Kerajaan Tarumanegara
Prasasti Tugu peninggalan Kerajaan Tarumanegara (Dok. Wikipedia)

SuaraJogja.id - Kerajaan Tarumanegara atau yang kerap disebut kerajaan Taruma adalah kerajaan yang berkuasa di Pulau Jawa bagian barat pada sekitar abad ke 4 hingga 7 Masehi.

Kerajaan Tarumanegara berjaya pada masa Raja Kertawarman. Munculnya beberapa kerajaan pesaing menjadi salah satu faktor runtuhnya Kerajaan Tarumanegara.

Kerajaan Tarumanegara akhirnya runtuh pada sekitar abad ke 6 atau 7 setelah wafatnya Raja Linggawarman dan ia tidak memiliki anak laki-laki melainkan dua anak perempuan.

Kerajaan Tarumanegara juga merupakan kerajaan tertua di Indonesia. Hal tersebut dapat dilihat dari benda-benda peninggalannya.

Baca Juga:Berita Pilihan: PCNU Dukung Gus Yahya, Habib Bahar Dipolisikan Sampai Prasasti Salah Tulis

Sejumlah peninggalan kerajaan tarumanegara adalah prasasti. Oleh karena itu, berikut prasasti peninggalan kerajaan tarumanegara:

1. Prasasti Muara Cianten

Prasasti Muara Cianten ditemukan di Bogor dengan penulisan aksara ikal. Aksara ini belum dapat dibaca. Prasasti ini terdapat lukisan telapak kaki.

2. Prasasti Jambu

Prasasti Jambu atau pasir Koleangkak ditemukan di bukit Koleangkak. Prasasti ini spesifiknya terletak di perkebunan jambu pada sekitar 30km Bogor.

Baca Juga:Prasasti Alun-alun Kota Bogor Salah Penulisan, Remaja Masjid: Kecerobohan Pemkot Bogor

Prasasti ini ditulis dengan bahasa Sansekerta dan huruf Pallawa serta terdapat pijakan telapak kaki.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak