Pembuang Orok di Kasihan Bantul Terungkap, Konsumsi Banyak Obat untuk Gugurkan Kandungan

Motif ia melakukan aborsi karena masih berstatus sebagai mahasiswi di perguruan tinggi di DIY.

Eleonora PEW | Rahmat jiwandono
Rabu, 16 Februari 2022 | 17:57 WIB
Pembuang Orok di Kasihan Bantul Terungkap, Konsumsi Banyak Obat untuk Gugurkan Kandungan
AU (kiri) pelaku pembuangan orok di serambi Masjid Nurudhdholam, Brajan RT 3, Tamantirto, Kasihan, Bantul saat dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolres Bantul, Rabu (16/2/2022). - (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

Motif ia melakukan aborsi karena masih berstatus sebagai mahasiswi di perguruan tinggi di DIY. Ia melakukan aborsi tersebut tanpa bantuan orang lain.

"Alasannya (aborsi) masih mau kuliah. Dia melakukan aborsi sendiri di kosan," katanya.

Akibat perbuatannya pelaku disangkakan Pasal 194 UU RI No.36/2009 tentang Kesehatan atau Pasal 77A UU RI No.35/2014 tentang perubahan atas UU RI No.32/2002 tentang Perlindungan Anak atau Pasal 346 KUHP dengan ancaman 9 tahun penjara.

"Saat pelaku sudah ditahan di rutan Polres Bantul untuk dilakukan pengembangan dna melengkapi berkas perkara," ujarnya.

Baca Juga:Bus Pariwisata Dilarang Lewat Jalan Dlingo-Imogiri, Begini Respons Pelaku Wisata

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak