SuaraJogja.id - Sebuah gudang tripleks di wilayah Krapyak, Triharjo, Sleman terbakar pada Minggu (3/4/2022). Petugas memerlukan waktu berjam-jam hingga akhirnya kebakaran bisa dikendalikan.
Komandan Regu Damkar Kota Yogyakarta, Sunarno mengatakan pihaknya sudah mendapat laporan kebakaran itu sekira pukul 8.30 WIB pagi. Namun ia menyebut bahwa api sendiri sudah muncul sejak pukul 5 pagi hingga akhirnya semakin meluas.
"Kurang lebih jam 8.30 WIB pagi tadi dapat laporan. Sekitar jam segitu lapor ke Damkar tapi kalau dari info warga di sini api sudah sejak jam 5 pagi," kata Sunarno ditemui awak media di lokasi kebakaran, Minggu (3/4/2022).
Sunarno tidak menampik bahwa penanganan kebakaran di gudang tripleks ini memang cukup lama. Diperlukan waktu berjam-jam hingga api akhirnya bisa dikondisikan.
Baca Juga:Sleman Kerap Dilanda Angin Puting Beliung dan Hujan Deras, Begini Penjelasan BMKG
"Iya lama (penanganan) karena bahannya itu partikel dan triplek berlapis dan tertata rapi. Jarak sekat juga hanya setengah meter dan tinggi juga enggak ada udara keluar," ungkapnya.
Ia menyebut bahwa kebanyak material yang terbakar itu adalah bahan partikel yang sangat mudah terbakar. Sehingga memang perlu diurai untuk pemadaman lebih maksimal.
"Memang bahan pertikel itu sangat mudah terbakar. Tadi minta bantuan forklift untuk mengurai tumpukan karena kelau enggak diurai enggak bakal padam," jelasnya.
Terkait jumlah personil yang diturunkan, kata Sunarno ada sekitar puluhan anggota damkar. Dengan Damkar yang berasal dari Kota Yogyakarta, Magelang, Bantul, Kulon Progo, UGM dan Sleman sendiri.
"Total armada mungkin ada 12 armada. Tadi juga bolak-balik nyari air kemana-mana. Puluhan personil," ujarnya.
Ia mengaku belum bisa menaksir estimasi kerugian dari peristiwa kebakaran tersebut. Selain itu penyebab juga masih diselidiki lebih lanjut.